Pameran farmasi internasional, bahan kimia dan kemasan farmasi ke-6 telah dimulai pagi ini, Kamis, (4 Juli 2024) di Pusat Pameran Internasional Shahr-e Aftab di Tehran dan berlanjut selama empat hari.
Pameran ini dapat dinilai sebagai event internasional terpenting di bidang industri farmasi dan industri yang berkaitan dengannya yang digelar di Iran.
Seperti dilaporkan Pars Today mengutip MNA, Faramarz Ekhteraei, Ketua Dewan Direksi Sindikat Produsen Kemasan Farmasi, Kimia dan Farmasi Iran, seraya mengisyaratkan bahwa 71 persen kebutuhan bahan baku farmasi perusahaan farmasi di negara itu disediakan di dalam negeri, mengatakan: Perusahaan Iran memiliki kapasitas yang baik untuk berproduksi bahan farmasi yang efektif dan tidak diragukan lagi dalam dua atau tiga tahun, kita akan mencapai ekspor bahan aktif farmasi dalam jumlah besar di Iran.
Seraya menjelaskan bahaw Iran kuat dalam produksi bahan baku orang, dan harga produksi dalam negeri lebih rendah dari negara-negara lain, Ekhteraei menambahkan: Iran memiliki situasi yang menguntungkan mengenai produksi bahan mentah obat-obatan. Dulu kapasitas produksi dalam negeri tidak cukup untuk melakukan tindakan ekspor yang lebih serius, namun kini kapasitas produksi dalam negeri sudah meningkat pesat.
Ia juga menganggap penting ekspor di bidang industri bahan mentah efektif obat-obatan, dan menyatakan, mengingat kapasitas besar produksi dalam negeri di Iran, opsi terbaik adalah bergerak ke arah ekspor.
“Pameran internasional obat-obatan, bahan kimia dan kemasan farmasi adalah kesempatan terbaik untuk menunjukkan kemampuan perusahaan farmasi Iran, dan dengan diadakannya pameran ini, kita akan menyaksikan penandatanganan kontrak komersial antara perusahaan Iran dan asing,” tambah Ekhteraei.
Baca juga: [KARIKATUR] – Rakyat AS Anggap Biden dan Trump Tidak Layak Untuk Jadi Presiden
Sebelumnya, Ekhteraei dalam sebuah jumpa pers di Pameran Internasional Pharmex ke-6, mengungkapkan, lebih dari 70 persen bahan baku obat-obatan diproduksi di Iran, dan obat-obatan Iran setara dengan sampel asing dalam hal efektivitas.
Berdasarkan statistik bea cukai Iran, jumlah impor 373 perusahaan Iran (industri farmasi) pada tahun 1402 Hs (2023) adalah 2,3 miliar dolar, turun 13,6 persen dibandingkan tahun 1401 Hs (2022); Pangsa impor obat dari total impor Iran pada tahun 1402 Hs adalah sekitar 3,6 persen.