Purna Warta – Ketua Fraksi Hoquq di Parlemen Irak mengatakan, Amerika Serikat cemas karena Irak dekat dengan Cina, dan untuk mencegahnya ia menekan Baghdad.
Dikutip situs Al Ahed, Sabtu (30/9/2023), Saud Al Saedi menyinggung ketakutan AS, kehilangan pengaruhnya di kawasan Asia Barat, dan dominasi ekonomi atas negara-negara kawasan ini.
“Proyek ekonomi Jalur Sutra Cina, adalah satu-satunya jalan penyelamat bagi Irak, rakyat, perekonomian, dan pelabuhan-pelabuhan laut negara ini dari cengkeraman AS,” ujarnya.
Menurut Al Saedi, Amerika Serikat akan menghalangi penandatanganan kesepakatan apa pun antara Irak dan Cina, meski kesepakatan tersebut menguntungkan negara ini dan rakyatnya.
Ia menegaskan, “Amerika Serikat akan menghapus segala bentuk prakarsa yang pada akhirnya dapat mengembangkan hubungan Irak dengan Cina.”
“AS, karena takut kehilangan pengaruh di kawasan Asia Barat, tidak akan membiarkan Cina memasuki Irak, karena itu ia terus menekan Baghdad, supaya perusahaan-perusahaan Cina, tidak masuk ke Irak,” pungkasnya.