[KARIKATUR] – Ekspor Alat-alat Pertanian Iran ke Negara-negara Afrika Terus Meningkat

Purna Warta – Sayid Ruhollah Latifi, Bicara Komisi Pengembangan Perdagangan di Dewan Industri, Pertambangan dan Perdagangan Iran mengumumkan ekspor barang-barang Iran ke 39 negara Afrika pada tahun 1402 Hs.

Bersamaan dengan penyelenggaraan KTT internasional Iran-Afrika kedua, Seyyed Ruhollah Latifi menyatakan bahwa benua dengan populasi 1,3 miliar jiwa dan 54 negara ini merupakan peluang besar di bidang perdagangan dan hubungan ekonomi. Latifi mengatakan:

Iran dapat memenuhi kebutuhan benua ini dalam hal energi, teknologi dan mekanisasi dalam produksi produk pertanian, investasi dan desain serta pembangunan infrastruktur seperti tambang, bendungan, pembangunan jalan dan proyek konstruksi, perombakan kilang dan ekstraksi gas.

Juru bicara Komisi Pengembangan Perdagangan, Dewan Industri, Pertambangan dan Perdagangan Iran lebih lanjut menunjukkan keragaman ekspor Iran ke benua Afrika pada tahun 1402 Hs dengan menegaskan:

Pada tahun ini, ekspor Iran di bagian timur, barat, utara dan selatan benua ini berkembang secara khusus, dan 39 negara dari benua ini menjadi tujuan ekspor barang Iran secara langsung.

Latifi mengumumkan pertumbuhan ekspor Iran ke negara-negara Afrika seperti: Aljazair, Mesir, Libya, Tunisia, Djibouti dan Maroko pada tahun 1402 Hs. ia juga mengungkapkan bahwa pada tahun ini Ghana akan mengimpor senilai 173,5 juta dolar, Afrika Selatan dengan 145 juta dolar, Tanzania dengan 92,8 juta dolar. dolar, Kenya 48,7 juta dolar, Nigeria 48 juta dolar, Mozambik 47,1 juta dolar, dan Somalia 33,3 juta dolar dari Iran, dan menjadi tujuh tujuan utama ekspor langsung barang-barang Iran ke benua ini.

Lebih lanjut, Latifi menyatakan bahwa pada tahun 1402 Hs, 22 negara dari benua ini merupakan pemasok langsung barang ke Iran, dan menambahkan bahwa Afrika Selatan menjual 19 juta dolar, Zambia menjual 12,5 juta dolar, Ghana 12 juta dolar, Seychelles 11,7 juta dolar, Kenya 9,5 juta dolar, Tanzania 6,1 juta dolar, dan Uganda 4,1 juta dolar, yang merupakan tujuh negara pertama di antara negara-negara di benua Afrika yang menjual barang ke Iran tahun ini.

Sayid Ebrahim Raisi, Presiden Republik Islam Iran pada pertemuan internasional kedua antara Iran dan Afrika yang diadakan di Tehran dengan dihadiri pejabat tinggi ekonomi lebih dari 30 negara Afrika, hari Jumat menyatakan bahwa kerja sama dengan Afrika ditekankan oleh Imam Khomeini dan juga ditegaskan oleh Ayatullah Khamenei yang menegaskan,
Pihak Barat menginginkan Afrika untuk diri mereka sendiri, namun kami menginginkan Afrika untuk Afrika.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *