Gaza, Purna Warta – Human Rights Watch mengatakan rezim Israel melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza, termasuk pemindahan paksa besar-besaran yang merupakan pembersihan etnis warga Palestina dari beberapa bagian Gaza.
Warga Palestina telah terbunuh saat dievakuasi atas perintah Israel dan di zona kemanusiaan yang ditetapkan Israel, tempat ratusan ribu orang dijejalkan ke dalam kamp tenda kumuh, menurut laporan yang dirilis Kamis oleh pengawas hak asasi manusia yang berkantor pusat di New York.
Laporan tersebut mengatakan pembongkaran rumah dan infrastruktur sipil yang meluas dan disengaja di seluruh Gaza, khususnya di jalan militer yang membelah Gaza menjadi dua serta zona penyangga di sepanjang perbatasan, kemungkinan akan “mengusir secara permanen” banyak warga Palestina.
Perang Israel yang berlangsung selama 13 bulan di Gaza telah menewaskan lebih dari 43.000 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, menurut pejabat kesehatan setempat yang tidak membedakan antara warga sipil dan kombatan, AP melaporkan.
Rezim Israel juga telah menyerang lebih dalam di Lebanon sejak September karena meningkatkan perang melawan Hizbullah. Setelah 13 bulan perang, lebih dari 3.300 orang telah tewas dan lebih dari 14.400 orang terluka, kata Kementerian Kesehatan Lebanon.