PurnaWarta — Apa yang dimaksud dengan ridha atas qadha dan qadar Ilahi? Apakah ia berarti tidak melakukan usaha dan hanya menerimanya begitu saja?
Makna dari ridha atas qadha dan qadar Ilahi ialah ketika seorang insan telah berusaha dan berdoa dalam melakukan sebuah pekerjaan namun hasilnya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan kemudian ia ikhlas menerima semuanya maka ini yang dinamakan ridha pada qadha dan qadar Ilahi.
Usaha yang dilakukan pun bukan hanya sebuah usaha biasa. Dalam kata lain yang mesti dilakukan adalah memberikan usaha terbaik untuk menggapainya. Yang dilakukan adalah dengan sekuat tenaga mengerahkan pikiran dan kemampuan memberikan yang terbaik untuk pekerjaan yang dikehendaki.
Selain itu juga berdoa dengan sebaik-baiknya doa dan penuh dengan penghambaan kepada-Nya. Namun jika telah melakukan yang terbaik akan tetapi masih saja belum diberikan oleh-Nya maka bisa jadi hal itu adalah yang terbaik untuk kita.
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (Surah Al-Baqarah, ayat 216)
Karena manusia yang lemah dan tidak mengetahui hikmah apa yang ada di balik setiap yang terjadi dan hanya Allah lah Yang Maha Mengetahui yang terbaik untuk setiap hamba-Nya maka ikhlas dan ridha adalah solusinya.