Sana’a, Purna Warta – Pertahanan udara angkatan bersenjata Yaman berhasil menembak jatuh drone Amerika “MQ-9” saat melakukan misi mata-mata dan misi permusuhan di langit Sa’dah.
Brigadir Jenderal Yahya Saree, juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, mengumumkan dalam sebuah pernyataan: “Pertahanan udara pasukan Yaman menembak jatuh drone MQ-9 Amerika saat melakukan misi mata-mata dan misi permusuhan di langit Sa’dah.”
Baca juga: 2 Siswi Terbunuh dan 20 Orang Lain Terluka dalam Serangan Amerika-Inggris di Yaman
Drone ini adalah drone kedua yang ditembak jatuh dalam 72 jam terakhir dan drone kesembilan selama pertempuran “Penaklukan yang Dijanjikan” dan “Jihad Suci”.
Dalam pernyataan tersebut, angkatan bersenjata sekaligus mengapresiasi operasi pengorbanan syahid Mujahid Maher Al-Jazi yang memberikan penghormatan atas darah para syuhada di Gaza dengan tindakannya, mereka mengajak seluruh anak-anak Umat Islam untuk menunaikan kewajiban agama, moral dan kemanusiaannya terhadap rakyat Palestina yang sedang menghadapi perang skala penuh.
Angkatan bersenjata Yaman percaya bahwa operasi pengorbanan diri dan berdiri melawan musuh adalah respon terbaik terhadap darah para syuhada dan dukungan bagi bangsa Palestina terhadap upaya musuh dalam menghancurkan mereka.