Yaman Siap Lakukan Tindakan Apapun Untuk Lawan Kehadiran Militer Asing

Yaman Siap Lakukan Tindakan Apapun Untuk Lawan Kehadiran Militer Asing

Sana’a, Purna Warta Juru bicara angkatan bersenjata Yaman menekankan kesiapan pasukan Sana’a untuk menerapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk melawan kehadiran militer pasukan asing di tanah Yaman.

Yahya Saree, juru bicara angkatan bersenjata Yaman, dalam konferensi pers menjelaskan pencapaian Yaman selama delapan tahun dalam menghadapi agresi koalisi agresor Saudi-Emirat yang didukung oleh Amerika Serikat terhadap negara ini.

Baca Juga : Damaskus: Amerika Tidak Mementingkan Kebutuhan Para Korban Gempa

Dia mengatakan: Angkatan Udara Yaman telah melakukan 12.009 operasi dalam delapan tahun terakhir, di mana 3.264 operasi ofensif dan 8.745 operasi pengintaian. Operasi ofensif dibagi menjadi 2267 operasi dalam negeri dan 997 operasi di luar perbatasan, dan satuan pesawat tak berawak memainkan peran penting dalam keberhasilan banyak operasi khusus.

Juru bicara angkatan bersenjata Yaman menambahkan: Jumlah total operasi pertahanan udara selama delapan tahun adalah 4585 operasi. Unit pertahanan kami berhasil menembak jatuh 165 pesawat pengintai dan pesawat tempur. 13 pesawat, 10 helikopter Apache dan 6 helikopter Block Hawk ditembak jatuh.

Yahya Saree juga mencatat: 48 drone bersenjata Amerika Serikat dan 123 pesawat mata-mata lainnya telah ditembak jatuh. Selama delapan tahun terakhir, angkatan laut dan angkatan bersenjata pertahanan pesisir kami telah melakukan 38 operasi yang menargetkan angkatan laut Saudi dan Emirat.

Dia juga menambahkan: 250.000 satuan angkatan darat telah melakukan berbagai operasi. Satuan penembak jitu telah melakukan 71128 operasi.

Baca Juga : Perjalanan Kedua Qaani ke Daerah yang Dilanda Gempa di Suriah

Juru bicara angkatan bersenjata Yaman mengatakan: Kelanjutan perang dan pengepungan berarti menyebabkan lebih banyak kerugian pada para agresor. Kelanjutan perang hanya akan menimbulkan lebih banyak ketegangan dan akan mengikuti pilihan sah kita untuk mempertahankan negara kita.

Yahya Saree menekankan: Para agresor harus belajar dari perkembangan beberapa tahun terakhir dan mengetahui bahwa Yaman telah menjadi lebih kuat. Kami siap untuk menghadapi segala kemungkinan dan kami berada di puncak kesiapan perang untuk menghadapi para agresor.

Juru bicara angkatan bersenjata Yaman mengatakan: Perang melawan negara kami dan blokade terhadap Yaman telah terjadi di bawah kepemimpinan dan pengawasan Amerika Serikat dan partisipasi (negara-negara) Barat.

Dia menambahkan: Kami menentang kehadiran pasukan-pasukan asing di negara kami dan menekankan bahwa kehadiran pasukan asing tidak sah dan sejalan dengan upaya menduduki negara. Kami berjanji kepada rakyat kami bahwa angkatan bersenjata siap untuk menjalankan misi mereka, terutama pertempuran pembebasan.

Baca Juga : Rusia Ungkap Kerja Sama AS dan Teroris untuk Kacaukan Suriah

Juru bicara Angkatan bersenjata Yaman itu menekankan: Pasukan asing di Yaman adalah target sah kami dan target seluruh rakyat Yaman. Kami siap melaksanakan perintah melawan kehadiran (pasukan) asing di Yaman. Kami siap menghadapi insiden apa pun dan menghancurkan pergerakan musuh dan tentara bayaran. Kami siap untuk secara sah menghadapi para agresor dan segala pelanggarannya di daerah-daerah de-eskalasi. Kami terus mengembangkan kemampuan militer kami dan meningkatkan pengalaman tempur kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *