Sana’a, Purna Warta – Angkatan bersenjata Yaman pada hari Jumat, 3 Januari 2025 dalam sebuah pernyataan mengumumkan bahwa dua operasi militer dilakukan terhadap target musuh Israel di wilayah Yafa yang diduduki.
Menurut laporan kantor berita Al-Masirah Yaman, angkatan bersenjata negara itu menyatakan bahwa operasi pertama ditujukan untuk menyerang stasiun pembangkit listrik milik rezim Zionis Israel di wilayah timur Yafa yang diduduki.
Berdasarkan laporan tersebut, operasi kedua juga menargetkan sebuah sasaran militer milik rezim Zionis Israel di wilayah Yafa yang diduduki dengan menggunakan drone jenis Yafa, yang berhasil mengenai targetnya dengan sukses.
Yahya Saree, juru bicara militer angkatan bersenjata Ansarullah Yaman, menambahkan bahwa operasi pertama dilakukan dengan rudal balistik hipersonik Palestina 2, yang dengan akurat mengenai target yang dimaksud.
Menurut Yahya Saree, operasi kedua dilakukan dengan menggunakan drone, yang berhasil mengenai target dengan akurat di wilayah Yafa.
Selama lebih dari satu tahun terakhir, tentara Yaman, dalam mendukung perlawanan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan dalam kerangka Operasi Badai Al-Aqsa, telah menyerang beberapa kapal Zionis Israel atau kapal-kapal yang menuju wilayah pendudukan di Laut Merah dan Selat Bab al-Mandeb.
Selain itu, puluhan serangan drone dan rudal terhadap posisi rezim Zionis Israel juga telah dilakukan.
Selama periode ini, angkatan bersenjata Yaman juga melancarkan beberapa serangan rudal dan drone yang sukses ke wilayah pendudukan, terutama di Tel Aviv.
Pasukan militer Yaman telah berkomitmen untuk melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal rezim Zionis Israel atau kapal-kapal yang menuju wilayah pendudukan di Laut Merah, selama rezim Zionis Israel tidak menghentikan serangannya ke Gaza.