Sana’a, Purna Warta – Para pejabat Yaman di Sana’a mengatakan bahwa mereka telah mempersiapkan kondisi untuk pembukaan kembali jalan-jalan di provinsi Taiz, dan meminta pihak lain untuk mendukung inisiatif dan membuka jalan bagi warga di wilayahnya.
Dalam upaya untuk membuktikan niat baiknya, Sana’a mengatakan telah mempersiapkan kondisi untuk pembukaan kembali beberapa jalan di provinsi Taiz, yang menurut klaim koalisi agresor Saudi daerah tersebut dikepung oleh pemerintah Sana’a.
Baca Juga : Pengeboman oleh Jabhat Al-Nusra di Idlib
Langkah itu dilakukan menjelang putaran kedua pembicaraan di Amman, di mana delegasi militer akan bertemu untuk membahas pembukaan kembali jalan-jalan di provinsi Taiz dan provinsi Yaman lainnya.
Dalam mengumumkan bahwa pembicaraan putaran kedua merupakan kelanjutan dari pembicaraan sebelumnya, Mayor Jenderal Abdullah Yahya al-Razami, kepala delegasi militer Yaman yang berpartisipasi dalam pembicaraan tersebut, mengatakan: Tindakan yang dimulai pada pembicaraan putaran pertama terus berlanjut. Dan akan membantu membuka banyak jalan di provinsi Taiz dan provinsi lainnya.
Baca Juga : SDF Minta Bantuan Pemerintah Suriah untuk Lawan Invasi Turki
Ia menyerukan pihak lain untuk menggunakan kesempatan perpanjangan gencatan senjata untuk menunjukkan niat baik dan melaksanakan ketentuan rencana gencatan senjata, yang belum dilaksanakan oleh mereka sebelumnya dan keseriusan yang lebih untuk kemajuan dalam permasalahan ini.
Parlemen Yaman di Sana’a juga menekankan perlunya gencatan senjata untuk mencakup pencabutan yang komprehensif pengepungan pelabuhan, bandara dan penyeberangan antar kota, dan menyerukan diakhirinya perang yang sia-sia dan agresif terhadap Yaman, dan menyatakan harapan bahwa gencatan senjata sementara akan diperpanjang menuju perdamaian tanpa akhir dan menyeluruh.
Baca Juga : Yaman Kutuk Media Musuh dan Klaim Koalisi Agresor tentang Taiz