Sana’a, Purna Warta – Rakyat Yaman melakukan aksi demonstrasi melawan para arogan dan menekankan bahwa mereka akan terus menentang Amerika Serikat dan rezim Zionis.
Sejumlah besar warga Yaman di kota Saada hari ini, Jumat (4/6) melakukan demonstrasi besar-besaran menentang kebijakan kolonial Amerika Serikat dan rezim Zionis.
Kantor berita Al-Masira melaporkan bahwa aksi demo diselenggarakan oleh bangsa Yaman dalam rangka peringatan hari penentangan melawan para arogan dunia dengan tajuk “Senjata dan Pengambilan Sikap”.
Baca Juga : Global Times: China Siap-siap Perang Atom Versus Amerika
Di akhir demonstrasi, sebuah pernyataan dikeluarkan yang menekankan, “Kami terus meneriakkan slogan-slogan menentang kebijakan jahat Amerika Serikat dan Israel terhadap negara-negara Islam.”
Menurut pernyataan itu, kemarahan yang ditakuti oleh orang-orang Yahudi akan tumbuh bersama budaya Al-Qur’an.
Pernyataan itu menekankan bahwa generasi masa depan negara-negara Muslim akan lebih marah dan tegas terhadap orang-orang Yahudi ini.
Para pengunjuk rasa mengungkapkan, “Kami menyerukan kepada semua Muslim untuk meluncurkan kampanye untuk memboikot barang dan produk AS dan Israel. Aksi Boikot telah terbukti kefektifannya.”
Baca Juga : Bagi Palestina, Tidak Ada Beda Perubahan Kabinet Rasis
Menurut pernyataan itu, tugas rakyat Yaman adalah menghadapi agresi dan memberikan bantuan keuangan dan kemanusiaan ke medan perang sehingga musuh akan terpaksa untuk menghentikan agresinya.
Di akhir pernyataan, ditegaskan bahwa bangsa Yaman siap menjadi bagian integral dari keseimbangan Quds; keseimbangan dimulai oleh Sayyid Hasan Nasrallah, sekretaris jenderal Hizbullah di Lebanon.