Sana’a, Purna Warta – Pemerintah Yaman di ibu kota Sana’a memasang spanduk-spanduk besar pilot Amerika Aaron Bushnell, yang membakar dirinya sendiri di depan kedutaan entitas Zionis Israel di Washington, sebagai bentuk protes terhadap agresi di Gaza.
Baca Juga : Platform Media Sosial AS Blokir Akun Al-Alam Iran karena Aktif Meliput Gaza
Muhammad Ali Al-Houthi, anggota Dewan Politik Tertinggi di Sana’a, mengomentari gambar tersebut, dengan mengatakan: “Dari sini, pesan kesetiaan: Biarkan orang-orang bebas di dunia merangkul langit Sana’a dengan kebebasan, kesetiaan, dan keberanian. Dan tidak ada lagi belasungkawa bagi pihak-pihak yang menjalin normalisasi hubungan (dengan Israel) dan para pengkhianat.”
Bushnell dalam video pembakaran dirinya berkata: “Saya tidak akan lagi terlibat dalam genosida.”
Baca Juga : Pemadaman Listrik Besar-besaran Ketika Hizbullah Menembakkan Puluhan Roket Balasan ke Situs-situs Israel
Bushnell kemudian menuangkan cairan bening dan menyulut dirinya sendiri, berulang kali meneriakkan “Bebaskan Palestina” sambil terbakar sampai meninggal dunia.