Sana’a, Purna Warta – Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman mengatakan: “Selama dua serangan, pasukan kami menargetkan sasaran penting di Haifa dan sebuah kapal di Laut Merah.”
Berdasarkan laporan ini, Brigadir Jenderal Yahya Saree, juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, mengumumkan pada hari Kamis: “Untuk membantu rakyat Palestina yang tertindas dan mendukung pejuang perlawanan, pasukan kami melakukan 2 operasi militer melawan musuh sebagai tanggapan atas pembunuhan (yang dilakukan oleh) musuh Zionis Israel.”
Baca juga: Nasrallah: Iran Benteng Perlawanan yang Kuat Menghadapi Penjajahan
Dia menambahkan: “Dalam operasi pertama yang melibatkan Perlawanan Islam Irak, kami menargetkan sasaran penting di Haifa dengan sejumlah rudal jelajah.”
Brigadir Jenderal Saree menambahkan: “Pada operasi kedua, kami menargetkan kapal (SEAJOY) di Laut Merah; Pasalnya, perusahaan pemilik kapal ini melanggar larangan memasuki pelabuhan-pelabuhan Palestina yang diduduki.”
Juru bicara angkatan bersenjata Yaman mencatat: “Operasi ini dilakukan bersama oleh unit drone, unit rudal dan angkatan laut dan menghasilkan serangan langsung dan akurat terhadap kapal tersebut.”