Sana’a, Purna Warta – Koalisi Saudi telah menargetkan Bandara Internasional Sana’a dengan serangan udara.
Jet-jet tempur koalisi Saudi-Emirat membom Bandara Internasional Sana’a tadi malam (Jumat, 4 Februari).
Sumber berita Yaman melaporkan bahwa koalisi agresor Saudi menargetkan Bandara Internasional Sana’a sebanyak empat kali.
Baca Juga : Putin Tiba di Beijing Lakukan Pembicaraan Mengenai Ukraina dan Pembukaan Olimpiade
Koalisi Saudi juga melakukan serangkaian serangan pada Jumat malam di berbagai bagian ibu kota Yaman, termasuk pangkalan al-Dailami.
Agresi koalisi agresor AS-Saudi-Emirat terhadap Yaman telah meningkat selama dua minggu terakhir setelah serangan roket dan pesawat tak berawak oleh tentara Yaman dan komite populer jauh di dalam wilayah Abu Dhabi, dan terus berlanjut tanpa batas.
Dalam beberapa hari terakhir, tentara Yaman dan komite rakyat telah melakukan tiga operasi yang disebut “badai Yaman” jauh di UEA, ketiga operasi tersebut dilakukan dengan drone dan rudal Yaman di Abu Dhabi.
Baca Juga : Pengadilan Denmark Adili Tiga Anggota Kelompok Teroris Al-Ahwaziyah
Seorang juru bicara militer Yaman mengatakan kepada UEA pada hari Senin bahwa operasi pembalasan ketiga tentara Yaman (badai Yaman 3) akan menargetkan target penting dan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Abu Dhabi dengan rudal balistik Zulfiqar dan target vital di Dubai dengan drone Samad 3.
Arab Saudi, dalam aliansi dengan beberapa negara Arab di kawasan, telah meluncurkan serangan besar-besaran terhadap Yaman sejak Maret 2015 untuk membawa Presiden Yaman yang telah mengundurkan diri (terguling) Abdrabuh Mansour Hadi kembali berkuasa.
Serangan-serangan ini tidak menghasilkan apa-apa bagi rezim Arab Saudi kecuali penghancuran Yaman dan pembunuhan ribuan orang yang tidak bersalah.
Baca Juga : Erdogan Indikasikan Kerjasama Energi dengan Israel