Sana’a, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Yaman Hisham Sharaf Abdullah mengatakan Sana’a terbuka untuk “perdamaian yang adil dan terhormat”. Ia menyebut agresi militer Arab Saudi yang sedang berlangsung terhadap negaranya telah gagal total.
“Sana’a siap untuk menjalin perdamaian yang adil dan terhormat untuk Yaman,” kata menteri Yaman kepada jaringan televisi al-Mayadeen Lebanon pada Rabu (31/3). “Tujuan agresi terang-terangan dan terselubung Arab Saudi melawan Yaman telah gagal,” lajutnya.
Pernyataan itu muncul ketika Yaman telah menolak apa yang disebut inisiatif perdamaian yang disajikan oleh Arab Saudi, negara yang memimpin agresi enam tahun yang menghancurkan di Yaman, untuk mengakhiri perang di negara itu, dengan mengatakan tidak ada yang baru di dalamnya.
‘Inisiatif perdamaian’ akan mencakup gencatan senjata nasional di bawah pengawasan PBB, pembukaan kembali bandara Sana’a dan pengiriman bahan bakar dan impor makanan melalui pelabuhan Hudaydah, keduanya berada di bawah kendali gerakan Ansarullah.
Baca juga: Serangan Udara Lanjutan Koalisi Saudi di Provinsi Ma’rib Yaman