Riyadh, Purna Warta – Kementerian Energi Arab Saudi, Jumat dini hari (26/3), melaporkan kebakaran di salah satu tempat penyimpanan situs produksi minyak di provinsi Jizan akibat gempuran drone militer Yaman.
Koalisi Saudi juga mengabarkan deteksi serta aktifnya sistem pertahanan mensterilkan 8 drone Yaman yang meluncur ke berbagai daerah Arab Saudi.
Dikutip dari Saudi Press Agency, diberitakan bahwa serangan drone tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa.
Sebelumnya, media al-Alam juga melaporkan bahwa beberapa aktifis Saudi menjelaskan non-aktif dan terjadinya ledakan di beberapa bandara Saudi.
Jumat ini, 26/3/2021 berartikan umur agresi yang telah menginjak 7 tahun. Perang yang menurut PBB termasuk perang tak seimbang dan disebut sebagai tragedi kemanusiaan paling buruk dunia abad modern.
Semenjak awal agresi hingga akhir Januari 2021, 6.190 perempuan dan anak meninggal dunia dan 6.898 lainnya mengalami luka-luka. Selain itu, statistik memperlihatkan setiap seribu kelahiran di Yaman, 27 bayi lahir dalam keadaan meninggal.
Baca juga: Laporkan Pencapaian Perang 6 Tahun, Yaman: 499 Rudal Telah Kami Tembakkan