Sana’a: Kehadiran Ilegal Penjajah di Perairan Yaman Memiliki Harga Mahal

Sana'a: Kehadiran Ilegal Penjajah di Perairan Yaman Memiliki Harga Mahal

Sana’a, Purna Warta Menteri Pertahanan Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman memperingatkan tentang konsekuensi dominasi maritim agresor di pelabuhan, pulau, dan perairan regional Yaman dan menekankan bahwa kehadiran ilegal penjajah akan memiliki harga yang mahal.

Brigadir Jenderal Muhammad Nasser Al-Atefi, Menteri Pertahanan Yaman, dalam pertemuan dengan para komandan angkatan laut negara itu, menekankan bahwa angkatan bersenjata, termasuk angkatan laut, sepenuhnya mampu memberikan keamanan dan perlindungan ke perairan internasional yang terletak di sepanjang Perairan regional Yaman.

Baca Juga : Israel Kesampingkan Konsesi Apa pun Kepada Palestina Untuk Amankan Normalisasi Saudi

Dia mengatakan: Kami menekankan bahwa Laut Merah, Teluk Aden dan Bab Al-Mandeb adalah jalur pelayaran untuk seluruh dunia dan untuk kepentingan perdagangan internasional dan regional, dan mengamankannya sangat penting, serta kami juga memahami kepentingan ini dan memastikan keamanannya. Sebagaimana kami mematuhi kebebasan navigasi, karena kami mematuhi hukum dan kebiasaan internasional untuk mengatur navigasi.

Menurut laporan situs berita Al-Masirah, Menteri Pertahanan Yaman menolak rumor dan propaganda negara-negara koalisi agresor dan pendukungnya, terutama rezim Zionis Israel, yang mengklaim kehadiran mereka di Laut Merah, Bab Al-Mandeb, Teluk Aden, Laut Oman, dan pulau-pulau Yaman untuk memastikan keamanan jalur air ini dari terorisme dan pembajakan, dan dia mengatakan: Skenario agresor jelas dan apa yang dilakukan penjajah serta memaksakan dominasi maritim yang agresif terhadap pelabuhan, pulau, dan perairan regional mereka sendiri adalah terorisme. Selain itu, negara-negara ini menciptakan terorisme dan mendukung elemen-elemen teroris dan bajak laut.

Brigadir Jenderal Muhammad Nasser Al-Atefi juga memperingatkan bahwa kehadiran ilegal para penjajah di perairan regional Yaman akan memiliki harga yang mahal. Dan perjanjian apa pun dengan negara atau rezim mana pun mengenai penyediaan fasilitas dan pasokan militer dan keamanan yang membahayakan kedaulatan nasional Yaman adalah perjanjian ilegal.

Baca Juga : Kepala Keamanan Iran: AS Ciptakan Krisis Untuk Perpanjang Kehadiran Militer Ilegalnya

Di sela-sela pembicaraannya, Menteri Pertahanan Yaman juga memuji operasi istisyhadi rakyat Palestina melawan Rezim Sementara Zionis Israel dan mengatakan: Setiap peluru yang ditembakkan dan setiap operasi istisyhadi yang dilakukan oleh para pemuda merdeka di Palestina adalah seperti lencana kehormatan di pundak kami di Yaman, dan kami bangga akan hal itu di hadapan bangsa lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *