Sana’a, Purna Warta – Komandan Brigade Wahbi, Mayor Jenderal Bakil Saleh Al-Wahbi, menegaskan bahwa Revolusi 21 September telah membebaskan Yaman dari “kezaliman para tiran, penindas, dan penjajahan eksternal.”
Baca juga: Nasrallah: Ledakan Deklarasi Perang, Musuh akan Hadapi Pembalasan Berat
“Revolusi ini menghasilkan pembentukan tentara yang kuat yang berkomitmen pada identitas berbasis keimanan dan budaya Quran, yang mengarah pada perkembangan di berbagai bidang militer dan teknis,” ujarnya dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
Jenderal Al-Wahbi menegaskan bahwa peringatan sepuluh tahun Revolusi 21 September datang seiring dengan pencapaian kemenangan militer, keamanan, dan politik yang signifikan oleh Yaman.
Dia menambahkan: “Berkat Bantuan Allah swt, Yaman telah menimpakan rasa malu dan kehinaan pada armada kekuatan arogan di lautan”.
Al-Wahbi mengatakan: “Yaman juga telah mendukung saudara-saudaranya di Gaza dengan serangan rudal yang menargetkan posisi musuh Israel sebagai bagian dari fase eskalasi berturut-turut”.
Dia juga menegaskan bahwa perjuangan Palestina adalah prioritas utama Revolusi 21 September.
Sang komandan memperbarui kesetiaannya kepada Allah, Rasul-Nya, dan para pemimpin, serta bersumpah untuk terus berjuang di jalan Allah swt melawan para penindas hingga kemenangan tercapai.