Sana’a, Purna Warta – Seorang anggota kantor politik Ansarullah Yaman mengutuk invasi AS terhadap markas besar pasukan perlawanan di Irak dan Suriah pada Sabtu pagi.
Ali Al-Qahoum, seorang anggota kantor politik Ansarullah Yaman, mengatakan: “Kami menyatakan dukungan dan solidaritas kami terhadap gerakan perlawanan di Suriah, Irak, Palestina dan kawasan.”
Baca Juga : Raisi: Iran Termasuk 10 Negara Terbaik Dunia dalam Teknologi Luar Angkasa
Dan dia menekankan: “Kami akan mendukung mereka di medan perang.”
Pada Jumat malam, Amerika Serikat menargetkan wilayah di Suriah timur dan Irak barat dengan serangan udara.
Selama serangan Amerika di wilayah Al-Qaim dan Akashat di Irak barat, tiga orang tewas dan 11 orang lainnya luka-luka.
Selain itu, serangan Amerika Serikat di Suriah timur dan kota Al-Mayadeen dan Al-Bukamal juga menyebabkan 10 orang tewas dan 18 orang lainnya luka-luka.
Amerika Serikat mengklaim bahwa serangan ini dilakukan sebagai pembalasan atas terbunuhnya 3 tentara negara ini di sebuah pangkalan di timur laut Yordania.
Baca Juga : Serangan terhadap 3 Pangkalan Amerika di Irak dan Suriah
Yahya Rasool, juru bicara angkatan bersenjata Irak, mengatakan sebagai tanggapan atas serangan AS pada Sabtu pagi bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran kedaulatan dan melemahkan upaya pemerintah Baghdad untuk membangun stabilitas di negaranya.