Sana’a, Purna Warta – Kementerian Perikanan Yaman mengumumkan bahwa dengan mengusir para nelayan Yaman dari pusat-pusat penangkapan ikan, pasukan Uni Emirat Arab telah mengubah pusat-pusat ini menjadi barak tentara Amerika Serikat dan Inggris.
Baca Juga : Sumber Yaman: Telah Ada Kemajuan dalam Dialog dengan Riyadh
Kementerian Perikanan dari Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman mengumumkan pada hari Kamis (19/1) bahwa pasukan UEA dan tentara bayaran negara ini, yang dikenal sebagai milisi Al-Hizam Al-Amni (The Security Belt Forces) menyerang para nelayan Yaman di provinsi Abyan (Yaman selatan).
Menurut laporan kantor berita resmi Yaman (Saba), mengutip Kementerian Perikanan Yaman, pasukan UEA menembaki para nelayan Yaman dari sebuah pusat penangkapan ikan di provinsi pesisir Abyan.
Menurut laporan ini, pasukan UEA dan tentara bayaran yang berafiliasi dengan mereka telah mengubah pusat penangkapan ikan di daerah Al-Matla’ di kota Khanfar provinsi Abyan, Yaman, menjadi barak tentara Amerika dan Inggris. Dan ribuan nelayan telah kehilangan sumber penghidupan keluarganya.
Kementerian Perikanan Yaman dengan menunjukkan bahwa sejumlah besar nelayan di negara ini telah diusir dari daerah penangkapan ikan lainnya di Abyan, Aden dan Shabwah di selatan Yaman dalam aksi serupa, menambahkan bahwa pasukan UEA tidak mengizinkan nelayan mendekati daerah-daerah yang disebutkan dan telah mengepung daerah tersebut dengan buldoser dan tentara.
Baca Juga : Biaya Jutaan Dolar AS untuk Hancurkan Citra Suriah
Dalam lanjutan pernyataan tersebut disebutkan bahwa aksi tersebut dilakukan sejalan dengan ambisi ekspansionis UEA untuk menguasai dan menduduki wilayah selatan Yaman.
Di akhir pernyataannya, Kementerian Perikanan Yaman juga meminta masyarakat internasional, PBB, dan organisasi hukum untuk menekan UEA dan tentara bayarannya agar keluar dari pusat-pusat penangkapan ikan Yaman.