Sana’a, Purna Warta – Juru bicara tentara Yaman dan pasukan rakyat, menekankan akhir yang pasti dari krisis di negara ini, dan berkenan dengan koalisi agresor, Juru bicara angkatan bersenjata Sana’a menyatakan pesan bahwa mereka tidak mencapai apapun selama 8 tahun perang dan tidak akan mencapai apapun.
Brigadir Yahya Saree, juru bicara tentara Yaman dan pasukan rakyat, mengirim pesan ke koalisi agresor pada Minggu pagi, tanggal 2 April dan menjelang dimulainya tahun kesembilan perang Yaman.
Baca Juga : Amerika Datangkan Kendaraan Lapis Baja Canggih ke Suriah
Menurut laporan situs web Al-Masirah, Yahya Saree menekankan: Pesan kami kepada negara-negara agresor adalah bahwa apa yang tidak kalian dapatkan dalam delapan tahun ini, tidak akan kalian dapatkan di tahun-tahun berikutnya.
Dia melanjutkan: Jika kalian melakukan kebodohan, kalian akan akan mendapat kejutan dan pukulan keras yang hal itu akan mempengaruhi seluruh kawasan.
Juru bicara Angkatan bersenjata Yaman dan pasukan rakyat mengatakan: Agresi akan segera berakhir dan kami di angkatan bersenjata bertekad untuk mengusir seluruh penjajah dari negara kami dengan Tawakal kepada Allah swt.
Dia lebih lanjut menambahkan: Tidak akan ada pendudukan yang tersisa di Yaman; Ini harus menjadi pengalaman yang menentukan bahwa Inggris telah menduduki bagian selatan tanah air kami selama 128 tahun dan pada akhirnya harus meninggalkan negara ini dengan penghinaan dan ketundukan.
Saree juga mengatakan tentang situasi koalisi agresor: Arab Saudi bahkan meninggalkan perbatasannya; Negara ini mengganti tentara perbatasannya dengan tentara bayaran Yaman dan kemudian pasukan Sudan sehingga militer Saudi akan menjadi garis pertahanan ketiga melawan kami.
Sambil menekankan serangan pencegahan Sana’a, dia menjelaskan tentang situasi di Uni Emirat Arab: Koalisi agresor adalah pecundang; Setelah mengalami pukulan telak, Uni Emirat Arab tetap berkoalisi dengan pasukan penghubung dan tidak lagi memiliki kehadiran militer di lapangan.
Baca Juga : Hamas Targetkan Pesawat Tempur Israel dan Berhasil Melumpuhkannya
Juru bicara Angkatan bersenjata Yaman dan pasukan rakyat di akhir menekankan: Nasihat kami kepada mereka yang masih berada di samping para agresor adalah bahwa pintu masih terbuka untuk kalian; Sebelum pintu-pintu untuk kembali tertutup, kembalilah ke desa-desa dan keluarga kalian serta belajarlah dari delapan tahun yang telah berlalu.
Beberapa hari yang lalu, Abdul Rahman Ahmed Al-Mukhtar, perwakilan Majelis Permusyawaratan Yaman dan wakil eksekutif kantor gerakan Ansarullah, dalam sebuah wawancara, menyatakan tentang hasil terpenting perang di Yaman selama delapan tahun terakhir: Menurut pendapat saya, hasil terpenting dari perang agresif melawan Yaman ini adalah kemenangan rakyat kami dan kekalahan koalisi negara-negara agresor yang dipimpin oleh Setan besar, Amerika Serikat. Hanya membayangkan perlawanan rakyat Yaman yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kepahlawanan selama delapan tahun sudah cukup untuk mengungkapkan kemenangan negara kita melawan kekuatan arogan terbesar di dunia.