Sana’a, Purna Warta – Abdul Aziz bin Habtour, kepala Pemerintah Keselamatan Yaman, menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Irloo dan memuji diplomasi dan perannya yang sangat baik dalam memperluas hubungan Yaman-Iran.
Abdul Aziz bin Habtour, kepala Pemerintah Keselamatan Yaman, mengatakan: “meninggalnya Irlo adalah kerugian bagi diplomasi Iran-Yaman dan Yaman telah kehilangan seseorang yang berdiri teguh di Sana’a dan tabah dalam penderitaan rakyat Yaman.”
Baca Juga : Veteran Jenderal Israel: Ribuan Roket Iran Siap Hujani Israel
Perlu disebutkan bahwa Saeed Khatibzadeh, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, mengumumkan meninngalnya Hassan Irloo, Duta Besar Republik Islam Iran untuk Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman, karena penyakit jantung koroner.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Iran ini mengatakan: Hassan Irlo, yang juga seorang veteran perang dan korban senjata kimia dalam perang yang dipaksakan (perang Iran-Irak), tertular corona di lokasi tugasnya. Dan karena kerja sama yang terlambat dari beberapa negara, sayangnya, ia kembali ke negara Iran dalam kondisi yang tidak baik, meskipun telah dilakukan semua langkah medis untuk penyembuhan kondisinya, pada akhirnya dia menjadi martir pagi ini (Selasa, 21 Desember).
Baca Juga : IRGC Iran Berjanji Berikan Balasan Keras Pada Setiap Serangan Israel