Peringatan Yahya Saree tentang Situasi Tidak Perang dan Tidak Damai di Yaman

Peringatan Yahya Saree tentang Situasi Tidak Perang dan Tidak Damai di Yaman

Sana’a, Purna Warta Juru bicara resmi angkatan bersenjata Yaman, Yahya Saree, mengatakan perihal situasi perang bahwa kesabaran angkatan bersenjata tidak akan bertahan lama. Jika musuh mencari perdamaian, kami adalah orang-orang yang damai, dan jika mereka mencari perang, kami adalah orang-orang perang.

Baca Juga : Kremlin: Kami Terus Mendukung Pemerintah Suriah

Menurut situs berita Saba, juru bicara resmi angkatan bersenjata Yaman, mengacu pada kondisi tidak damai dan tidak perang di negara ini, memperingatkan bahwa kesabaran angkatan bersenjata negara ini tidak akan lama dan mereka telah meningkatkan kesiapannya dan siap untuk hari-hari mendatang.

Sabtu, 17 Juni, di akhir kursus musim panas siswa di Kegubernuran Amran, yang diadakan dengan kehadiran banyak tokoh Yaman, Yahya Saree mengatakan: Hari ini, kami datang kepada Anda atas nama angkatan bersenjata, Kementerian Pertahanan dan Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata untuk berpartisipasi dalam parade kalian yang luar biasa dan kami bangga berada diantara kalian, karena kalian adalah generasi muda harapan dan masa depan bangsa.

Yahya Saree melanjutkan: Berkat darah para syuhada dan keteguhan rakyat Yaman yang merdeka, meski butuh puluhan tahun untuk membebaskan tanah air, kami akan melawan pendudukan dan perwalian asing, dan generasi muda ini adalah generasi yang sama yang dulu mempertaruhkan diri untuk menghadapi musuh-musuh tanah air.

Baca Juga : Israel Akan Membangun 4.500 Unit Pemukim Ilegal Kembali di Tepi Barat

Juru bicara angkatan bersenjata melanjutkan: Kami menekankan dari pemerintahan Amran bahwa kesabaran angkatan bersenjata tidak akan bertahan lama dan setelah satu setengah tahun gencatan senjata, yang tidak damai dan tidak perang; Angkatan bersenjata telah mengumumkan kesiapan mereka dan bersiap untuk hari-hari mendatang serta sedang menunggu sinyal komandan untuk memulai operasi pembebasan tanah air, mengusir para agresor dan mendisiplinkan mereka di semua tingkatan di laut dan darat serta serangan khusus jauh di dalam wilayah negara-negara agresor. Dan jika mereka mencari perdamaian, kami adalah orang-orang yang damai, dan jika mereka mencari perang, kami adalah orang-orang perang.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *