Sana’a, Purna Warta – Utusan PBB untuk urusan Yaman bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia dan membahas tentang pencapaian solusi berkelanjutan untuk krisis Yaman.
Hans Grundberg, utusan PBB untuk urusan Yaman, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan membahas peran penting komunitas internasional dan Dewan Keamanan dalam mendukung pihak-pihak Yaman untuk mencapai solusi berkelanjutan atas krisis di negara ini melalui negosiasi.
Baca Juga : Narapidana Palestina Lakukan Aksi Duduk di Penjara-Penjara Israel
Pada hari Jumat, Grundberg mengumumkan akhir perjalanannya ke Moskow dan bertemu dengan Lavrov dan sejumlah pejabat senior Rusia.
Dia mengatakan bahwa dalam pertemuannya dengan Lavrov, dia meninjau solusi konflik di Yaman setelah berlalu sekitar delapan tahun.
Menurut situs web Al-Khaleej Online, Grundberg baru-baru ini bertemu dengan para pejabat Arab Saudi, Oman dan Yaman selama perjalanannya ke Riyadh, Muscat dan Aden dan membahas cara untuk menghidupkan kembali gencatan senjata dan mencapai kesepakatan politik untuk mengakhiri konflik di Yaman.
Pada awal Oktober 2022, gencatan senjata di Yaman di bawah pengawasan PBB berakhir setelah enam bulan berjalan.
Arab Saudi, yang memimpin koalisi Arab yang didukung oleh Amerika Serikat dan Israel dan juga mendapat dukungan Perserikatan Bangsa-Bangsa, menginvasi Yaman – negara arab termiskin – sejak 26 Maret 2015, dengan klaim berusaha mengembalikan kekuasaan presiden Yaman yang telah mengundurkan diri. Koalisi agresor Saudi menyerang Yaman dan memblokade negara itu melalui darat, udara dan laut.
Baca Juga : Otoritas Israel Rampas Dana Narapidana dan Mantan Narapidana
Agresi militer ini tidak mencapai satu pun dari tujuan koalisi agresor Saudi dan hanya mengakibatkan ribuan warga Yaman tewas dan terluka, pengungsian jutaan warga, penghancuran infrastruktur negara, paceklik, penyebaran kelaparan dan penyakit menular.