Shabwa, Purna Warta – Gubernur Shabwa, Yaman dengan merujuk bahwa UEA telah membentuk milisi anti-pemerintah di Yaman, mengatakan bahwa Ada 90.000 tentara bayaran Emirat di seluruh Yaman.
Mohammed Saleh bin Adio, Gubernur Shabwa Yaman, mengatakan bahwa Emirat membentuk milisi anti-pemerintah di Yaman dan 90.000 tentara bayaran di seluruh Yaman menerima gaji bulanan dari Abu Dhabi.
Baca Juga : Pendudukan Baru Pasukan Inggris di Provinsi Al-Mahrah
Bin Adio menambahkan bahwa UEA telah membentuk milisi yang tidak berafiliasi dengan pemerintah dan tidak berada di bawah kendali pemerintah, tetapi merupakan organisasi paralel yang telah beberapa kali berperang dan bentrok dengan pemerintah dan melakukan serangan dan teror serta pembunuhan.
Dia mengatakan bahwa tentara bayaran tersebut didanai oleh Emirat dan bahwa 90.000 tentara bayaran di Yaman menerima gaji bulanan dari UEA, serta para militan hadir di seluruh Yaman, dari Al-Mahrah sampai Hadramaut, Shabwa, Abin, Aden, Taiz dan Pantai Barat.
Menurut situs web Al-Khaleej Online, gubernur Shabwa juga mengatakan bahwa orang-orang ini bukan pegawai pemerintah tetapi tentara bayaran yang bekerja dengan pemerintah asing, dan bahwa para militan ini tidak berafiliasi dengan Kementerian Pertahanan dan Kementerian Dalam Negeri Yaman.
Baca Juga : Serangan Drone Yaman ke Khamis Mushait
Bin Adio sebelumnya menuduh UEA melanggar perjanjian Riyadh yang ditandatangani antara pemerintah Yaman yang terguling yang dipimpin oleh Abdrabbuh Mansour Hadi dan Dewan Transisi Yaman selatan.