Sana’a, Purna Warta – Akun Hureyaksa di Twitter menerbitkan gambar keindahan pasir putih langka di Pulau Socotra Yaman.
Akun ini menulis dalam tweetnya: “Pasir putih langka di Pulau Socotra Yaman, sebuah pulau yang coba direbut oleh UEA dengan sekuat tenaga.”
Baca Juga : Saat Teroris Hendak Mengambil Alih Bandara Damaskus, Hajj Qasim Ada di Sana
Adel al-Hasani, seorang aktivis dan jurnalis Yaman, juga menerbitkan gambar pulau Socotra Yaman dan menulis bahwa pulau ini terkenal dengan keanekaragaman hayati dan kekayaan tumbuhannya yang sangat besar.
Al-Hasani kemudian menulis sebuah pertanyaan ini: Apa arti Socotra bagi setiap orang Yaman yang merdeka?
Perlu disebutkan bahwa Pulau Socotra terletak di Samudra Hindia dan di pesisir Tanduk Afrika dekat Teluk Aden, dan merupakan pulau terbesar di kepulauan Arkhabil, yang terdiri dari empat pulau dan dua pulau kecil berbatu, dan sekitar 50 ribu orang tinggal di sana.
Sejak tahun 2008, Arkhabil telah dimasukkan dalam daftar Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa UNESCO karena merupakan tempat yang luar biasa dalam hal keanekaragaman tumbuhan dan spesies asli.
Baca Juga : Al-Houthi: Koalisi Saudi Berusaha Ciptakan Fitnah di antara Rakyat Yaman
Menurut PBB, dari 825 spesies tumbuhan yang teridentifikasi di Arkhabil Socotra, lebih dari sepertiganya memiliki keunikan tersendiri. Pohon “Darah Naga”, yang memiliki khasiat obat, adalah yang paling unik di antara tanaman ini.