Sana’a, Purna Warta – Koalisi agresor Saudi mengumumkan operasi drone dan rudal angkatan bersenjata Yaman terhadap target di Jizan di Arab Saudi selatan.
Media Arab melaporkan pada Minggu pagi bahwa Angkatan Bersenjata Yaman telah meluncurkan operasi drone melawan koalisi agresor Saudi.
Baca Juga : Riyadh dan Tel Aviv Sama-Sama Cemas atas Perubahan Sikap Rusia di Suriah
Sebuah laporan Reuters mengutip juru bicara koalisi agresi Saudi yang mengatakan bahwa tiga UAV peledak telah ditembakkan oleh pasukan Yaman ke Jizan di Arab Saudi selatan.
Koalisi Saudi, tentu saja, seperti biasa dengan klaim palsu, mengklaim telah mencegat drone sebelum menghantam tanah.
Menurut Al-Jazeera, juru bicara koalisi Saudi menambahkan, “Kami mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi diri kami sendiri sesuai dengan hukum internasional.”
Koalisi Saudi juga melaporkan penembakan rudal balistik oleh angkatan bersenjata Yaman ke sasaran di Jizan.
Menurut Sky News, koalisi Saudi – yang telah berulang kali merilis video ketidakmampuan dan kesalahan konyol sistem pertahanan mereka dalam mencegat rudal dan drone Yaman – mengklaim telah mencegat rudal balistik tersebut.
Baca Juga : Keputusasaan dan Frustrasi Menghantui Koalisi Agresor dan Tentara Bayarannya
Dalam sebuah operasi pada hari Kamis (22/7), tentara Yaman dan komite populer mampu mengambil kendali posisi tentara bayaran di dekat Jabal al-Dud dan menimbulkan kerugian besar pada koalisi Saudi.