HomeInternasionalYamanKoalisi Saudi Curi Sekitar 10 Miliar Dolar Minyak Yaman

Koalisi Saudi Curi Sekitar 10 Miliar Dolar Minyak Yaman

Sana’a, Purna Warta Menteri Perminyakan Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman menerbitkan statistik yang menunjukkan bahwa koalisi agresor Saudi-Emirat telah menjarah miliaran dolar minyak Yaman sejak 2018.

Ahmed Dares, Menteri Perminyakan Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman, mengumumkan pada Sabtu malam (20/8) bahwa dari 2018 hingga Juli tahun ini, lebih dari 130 juta 41 ribu 500 barel minyak negara ini telah dijarah.

Baca Juga : Peningkatan Jadwal Penerbangan di Bandara Damaskus

Dares mengatakan kepada saluran berita Al-Masirah: Nilai minyak Yaman yang dijarah oleh koalisi agresor Saudi-Emirat diperkirakan telah mencapai 9.490.639.415 dolar Amerika (sekitar 141,1 triliun Rupiah) sejak 2018.

Dia melanjutkan: Apa yang dijarah pada 2018 saja melebihi 18 juta 80 ribu barel dengan harga rata-rata 72 dolar per barel, senilai 1,301 miliar dolar (sekitar 19,3 triliun Rupiah).

Menteri Perminyakan Yaman menyatakan: Apa yang dijarah pada 2019 lebih dari 29.692.000 barel senilai 2.300 miliar dolar dengan harga rata-rata 77 dolar per barel.

Di akhir, Dares mencontohkan pada tahun 2021, koalisi Saudi telah menjarah 31.627.000 barel minyak dari Yaman dengan harga 49 dolar Amerika Serikat per barel, senilai 2.024.149.000 dolar Amerika Serikat.

Ada banyak keraguan tentang angka sebenarnya dari ekspor dan pendapatan minyak mentah Yaman oleh pemerintah yang mengundurkan diri yang berafiliasi dengan Arab Saudi dan didukung oleh Amerika Serikat; Sedemikian rupa sehingga banyak laporan menceritakan tentang penjarahan sumber daya alam negara ini secara terus menerus.

Baca Juga : IRGC: Israel Alami Kondisi Keamanan Terburuk dan di Bawah Tekanan

Sebuah lembaga yang dikenal sebagai Al-Mahad Al-Yamani lihurriyat Al-I’lam (Free Media) menerbitkan laporan tentang skala perampokan ini pada bulan April, 4 bulan lalu dan melaporkan bahwa dalam pernyataan resmi pejabat pemerintah yang mengundurkan diri selama tujuh tahun terakhir atau sebelumnya, tidak ada statistik tentang jumlah aktual ekspor minyak Yaman; Menurut para ahli, ekspor tidak berhenti bahkan pada puncak konflik antara pemerintah yang mengundurkan diri dan Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman.

Menurut lembaga ini, meskipun terdapat ekspor minyak mentah Yaman ke luar negeri ini, krisis produk minyak bumi di dalam Yaman masih kuat. Meskipun kargo-kargo yang membawa produk minyak komersial memasuki pelabuhan Yaman.

 

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here