Haradh, Purna Warta – Setelah pembebasan penuh kota Haradh di provinsi perbatasan Yaman Al-Hajjah, tentara dan komite rakyat Yaman telah menjadi begitu dicintai oleh rakyat sehingga tuntutan untuk pembebasan daerah lain yang diduduki oleh koalisi agresor dan tentara bayarannya telah meningkat tinggi.
Dalam pencapaian baru dan persamaan baru yang diberlakukan oleh tentara Yaman dan komite populer pada para agresor, pergeseran yang jelas dalam peta perang dan konfrontasi dengan koalisi agresor Saudi dan tentara bayarannya terjadi di kota perbatasan Haradh di provinsi al-Hajjah. Pasukan Yaman berhasil maju hingga kedalaman 2 km selatan kota dan 10 km dari poros timur.
Baca Juga : 7 Tahun Agresi Terhadap Yaman
Selama operasi, pasukan koalisi yang menyerang menderita kerugian besar dan kehilangan puluhan kilometer kendali di daerah itu, menderita banyak korban dan sejumlah besar pasukan mereka ditangkap oleh tentara Yaman.
Pertempuran di daerah perbatasan Haradh telah terhenti selama delapan tahun. Dan koalisi Arab yang dipimpin Saudi tidak dapat melindungi perbatasan Riyadh. Oleh karena itu, masalah perbatasan masih berada di tangan tentara Yaman dan komite rakyat.
Kota Haradh merupakan salah satu kota terpenting di Yaman karena memiliki jalur vital dan penting yang menghubungkannya dengan Arab Saudi.
Baca Juga : Tentara Israel Siaga di Perbatasan Suriah-Lebanon