Sana’a, Purna Warta – Tak lama setelah pasukan Amerika memasuki provinsi Hadhramaut Yaman, pasukan Prancis juga memasuki provinsi Shabwah untuk mengirim sumber daya alam Yaman ke pasar Eropa dengan dukungan langsung dari koalisi agresor Saudi.
Baca Juga : Tentara Turki Lanjutkan Serangan Mereka di Stasiun Pompa Air Alouk
Sumber-sumber media mengumumkan bahwa delegasi militer Prancis bersama dengan delegasi dari perusahaan Total bertemu dengan Awad bin Al Wazir Al Awlaki, gubernur yang ditunjuk oleh UEA, setelah tiba di kota Ataq pada hari Kamis (18/8).
Sumber-sumber ini mengungkapkan bahwa dalam pertemuan dengan kehadiran para perwira Emirat ini, persiapan untuk pengoperasian fasilitas gas Belhaf yang disita oleh perusahaan Total Prancis dan pasukan Uni Emirat Arab, dibahas dan ditinjau.
Pasukan Prancis, yang terdiri dari puluhan tentara, memasuki pangkalan Emirat untuk merebut fasilitas Belhaf, untuk menjarah sumber daya alam penting Yaman dan mengirimnya ke pasar Eropa dengan dukungan langsung dari koalisi agresor Saudi.
Baca Juga : Yaman Peringatkan Kegiatan Pasukan AS dan Prancis di Kota-Kota Selatan
Uni Emirat Arab sebelumnya telah menandatangani kontrak dengan Prancis untuk memulai kembali fasilitas gas.