Sana’a, Purna Warta – Seorang anggota Dewan Politik Tertinggi Yaman mengumumkan: “Kami merekomendasikan agar [kapal-kapal yang berlayar di Laut Merah] mengikuti perintah Angkatan Laut Yaman untuk menghindari risiko di Laut Merah.”
Baca Juga : Palestina Adalah Isu Sentral Rakyat Yaman
Mohammed Ali Al-Houthi, anggota Dewan Politik Tertinggi Yaman, pada Rabu pagi mengatakan: “Kami juga menyarankan agar identitas [kapal-kapal] tidak dipalsukan, dan semua bendera harus dicopot kecuali bendera pemilik kapal, serta kapal-kapal yang melintasi Laut Merah tidak boleh ditujukan ke pantai-pantai Palestina yang diduduki.”
Pejabat Yaman ini menekankan: “Angkatan bersenjata Yaman telah dengan jelas mengumumkan tujuan mereka untuk kemenangan Gaza, termasuk menghentikan serangan teroris Amerika dan Israel di jalur Gaza.”
Terkait hal tersebut, Pat Ryder, juru bicara Departemen Pertahanan AS (Pentagon), pada Selasa malam, menyebut tindakan pasukan Yaman mengganggu stabilitas dan berbahaya, serta jelas melanggar hukum internasional.
Baca Juga : Reaksi Terbaru Pentagon terhadap Tindakan Yaman
Sedangkan meskipun rezim Zionis Israel melakukan kejahatan perang di Gaza dan jelas melanggar hukum internasional, termasuk menargetkan wilayah pemukiman dan rumah sakit, pemerintah Amerika selalu secara terbuka memberikan dukungan politik, keuangan, dan militer kepada rezim ini.
Pada saat yang sama, tanpa mengacu pada kejahatan rezim Zionis Israel yang tiada henti, ia menambahkan: “(tindakan angkatan bersenjata Yaman) Ini adalah masalah internasional dan memerlukan solusi internasional.”