Sana’a, Purna Warta – Juru bicara Ansarullah mengatakan serangan angkatan bersenjata Yaman di Laut Merah hanya menyasar kapal Israel dan sekutunya, bukan kapal negara lain.
Baca Juga : Bloomberg: Serangan terhadap Yaman Tidak Melemahkan Ansarullah
Juru bicara angkatan bersenjata Yaman mengatakan bahwa kapal Israel atau kapal yang terhubung dengan mereka dengan cara apa pun tidak akan memiliki kesempatan sedikit pun untuk menyeberangi Laut Merah.
Dalam sebuah wawancara dengan saluran Rusia, tentang kekhawatiran negara lain untuk melewati Laut Merah Al-Bukhaiti mengatakan: “Angkatan bersenjata Yaman menjamin keselamatan perjalanan kapal komersial negara lain dari serangan, begitu juga kapal Rusia dan Tiongkok.”
Bab Al-Mandeb merupakan selat antara Afrika dan Jazirah Arab dan merupakan jalur keluar dari Laut Merah menuju Samudera Hindia, biasanya 12-15% perdagangan maritim mengalir melalui jalur ini, yang mencakup 85% dari total perdagangan dunia.
Murad Mansour, seorang peneliti ekonomi di Yaman, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Al-Arabi Al-Jadeed bahwa rezim Zionis Israel telah menderita lebih dari 3 miliar dolar sejauh ini akibat serangan Yaman di Laut Merah.
Baca Juga : Israel Serang Damaskus
Dan mengingat angkatan bersenjata Yaman telah memutuskan untuk memblokir semua kapal yang menuju pelabuhan Israel, apapun kewarganegaraannya, angka kerugian ini mungkin akan mencapai lebih dari 6,5 miliar dolar.
Menyusul serangan rezim Zionis Israel di Jalur Gaza dan pengepungan menyeluruh terhadap rakyat Gaza, gerakan Ansarullah Yaman mengumumkan bahwa selama Israel mencegah bantuan kemanusiaan menjangkau rakyat Gaza, maka mereka akan menyerang kapal-kapal komersial yang menuju pelabuhan rezim ini di Jalur Laut Merah.
Sejauh ini, pihak Yaman telah menyita beberapa kapal yang terkait dengan rezim Zionis Israel dan menyerang puluhan kapal Amerika dan Israel, dan tentu saja puluhan kapal lainnya terpaksa mengubah rute atau kembali ke asal.
Baca Juga : Kerusakan Pada Kapal Amerika Genco Picardy
Al-Bukhaiti mengatakan bahwa serangan Yaman hanya menargetkan kapal-kapal Israel dan Amerika dan dia menambahkan bahwa seperti negara-negara lain, tidak ada ancaman terhadap kapal-kapal Tiongkok dan Rusia. Selain itu, kami siap menjamin keselamatan pelayaran kapal mereka di Laut Merah, karena kebebasan navigasi memegang peranan penting bagi negara kami.