Sana’a, Purna Warta – Jaringan berita Al-Masirah Yaman mengumumkan pemboman di Sana’a, ibu kota negara ini, dalam sebuah invasi oleh Amerika Serikat dan Inggris pada Sabtu pagi (13/1).
Koresponden Al-Masirah melaporkan dari Sana’a bahwa Amerika Serikat dan Inggris membombardir kota Sana’a.
Baca Juga : Konsekuensi Ketegangan di Laut Merah
Terkait hal ini, saluran berita Al-Mayadeen melaporkan bahwa ledakan besar terdengar di bagian utara Sana’a, ibu kota Yaman.
Informasi terbaru menunjukkan serangan udara atau rudal terhadap pangkalan Al-Dailami yang terletak di dekat bandara Sana’a.
Dalam hal ini, laporan menunjukkan adanya penerbangan jet tempur musuh di langit Al-Hudaidah, yang terletak di sebelah barat Yaman.
Di sisi lain, kantor berita Reuters mengutip pejabat Amerika yang tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa tentara Amerika kembali melancarkan serangan terhadap Yaman.
CNN juga melaporkan bahwa Amerika Serikat kembali melakukan serangan di Yaman dan kali ini menargetkan instalasi radar.
CNN menambahkan bahwa Amerika Serikat secara sepihak melakukan serangan ini, yang ukurannya lebih kecil dibandingkan serangan sebelumnya.
Baca Juga : Di Sidang DK PBB, Rusia Kutuk Serangan terhadap Yaman
Saluran NBC Amerika juga mengutip pejabat Amerika, melaporkan bahwa kapal perang Angkatan Laut Amerika telah melakukan serangan terhadap sasaran di Yaman.
Belum ada rincian lebih lanjut yang dilaporkan sejauh ini.
Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan terhadap posisi Ansarullah Yaman menyusul resolusi Dewan Keamanan PBB pada Jumat dini hari.
Sumber berita melaporkan pada Jumat pagi bahwa Tentara Nasional Yaman telah menargetkan sasaran milik Amerika Serikat di Laut Merah sebagai tanggapan atas agresi udara Amerika dan Inggris terhadap negara tersebut.
Saluran berita Amerika CNN pada Kamis malam waktu setempat mengutip seorang pejabat Amerika yang tidak disebutkan namanya, melaporkan: “Mereka menyerang beberapa sasaran milik Houthi (Ansarullah) di wilayah yang dikuasai Houthi.”
Baca Juga : Protes Meletus di New York Kutuk Serangan AS di Yaman
CNN mengutip pejabat Amerika ini dan melaporkan: “Kapal selam Amerika USS Florida berpartisipasi dalam serangan terhadap posisi Houthi (Ansarullah Yaman).”
Saluran berita CNN yang berafiliasi dengan Partai Demokrat Amerika melaporkan bahwa pemerintahan Joe Biden telah memberi tahu Kongres AS tentang serangan tersebut sebelum serangan udara ke Yaman.
Dalam beberapa minggu terakhir, tentara Yaman, untuk mendukung perlawanan rakyat Palestina di Jalur Gaza, telah menargetkan beberapa kapal rezim Zionis Israel atau kapal-kapal yang membawa barang untuk rezim ini, yang menuju wilayah pendudukan melalui Laut Merah dan selat Bab Al-Mandeb.
Baca Juga : McDonald’s dan Starbucks Tenggelam Seiring Kemajuan Kampanye Boikot Produk Pro Israel
Pasukan tentara Yaman telah berjanji untuk terus menyerang kapal-kapal rezim ini atau kapal-kapal yang menuju wilayah pendudukan di Laut Merah sampai rezim Israel menghentikan serangannya di Jalur Gaza dan menghentikan pembunuhan terhadap rakyat di wilayah ini.