Sanaa, Purna Warta – Yahya Saree, Jubir angkatan bersenjata Yaman mengabarkan operasi pesawat tanpa awak militer Sanaa ke jantung kedaulatan Arab Saudi.
“Manuver tersebut salah satunya juga menyerang kilang minyak Aramco,” jelas Yahya Saree.
Dikutip dari Al Masirah, Jubir pasukan bersenjata Yaman tersebut menjelaskan serbuan ke kilang minyak Aramco dengan 6 drone dengan detail yang sangat akurat.
“Selama pendudukan dan blokade berjalan, manuver militer pasukan bersenjata Yaman akan terus berlanjut,” tekannya.
Mengingat operasi yang tidak akan berakhir tanpa final pendudukan dan blokade, Yahya Saree memperingatkan segenap sipil Saudi maupun asing (di Saudi) untuk menjauhi titik-titik sensitif nan strategis. Karena menurutnya, titik itu adalah sasaran sah pasukan Yaman.
Sebelumnya, unit drone militer dan komite kerakyatan Yaman dalam pemerintahan penyelamatan nasional telah mengabarkan serangan ke bandara Arab Saudi pada Kamis malam, 18/3.
Jubir militer Yaman dalam akun twiternya menulis, “Dengan bantuan Tuhan yang Maha Esa, unit pesawat tanpa awak Yaman telah menyerang bandara Abha.”
“Serangan ini dioperasikan di bawah hak resmi balasan atas adu senjata yang semakin keras dan blokade di Yaman oleh koalisi pendudukan,” jelas Yahya Saree dalam menjelaskan sebab operasi senjata.
Baca juga: Baku Tembak Militer Saudi di Wilayah Istana Mansour Hadi di Yaman selatan