Dewan Transisi Selatan Tidak Akan Patuhi Kesepakatan Arab Saudi – Ansarullah

Dewan Transisi Selatan Tidak Akan Patuhi Kesepakatan Arab Saudi - Ansarullah

Sana’a, Purna Warta Kelompok separatis yang dikenal sebagai “Dewan Transisi Selatan” di Yaman, yang didukung oleh Uni Emirat Arab, mengumumkan bahwa mereka tidak akan mematuhi kemungkinan kesepakatan antara Arab Saudi dan Gerakan Ansarullah Yaman mengenai masalah selatan Yaman.

Baca Juga : Kementerian Luar Negeri Iran Kecam Serangan Militer AS terhadap Daerah Sipil di Suriah

Kelompok yang dikenal sebagai “Dewan Transisi Selatan” di Yaman menyampaikan kepada kantor berita CNN pada Kamis malam bahwa mereka tidak akan mematuhi kesepakatan apa pun antara Arab Saudi dan gerakan Ansarullah Yaman mengenai wilayah selatan Yaman.

CNN, mengutip kelompok ini, melaporkan bahwa mereka tidak akan berkomitmen pada perjanjian ini baik dalam hal administrasi, keamanan, atau dalam hal yang berkaitan dengan distribusi sumber daya alam. Dewan ini mengaitkan alasannya dengan ketidakhadiran perwakilannya dalam negosiasi dan mengatakan: Riyadh telah mengecualikan semua orang yang berkepentingan dari pembicaraan.

Namun, kelompok separatis yang didukung UEA mengatakan akan mendukung pembicaraan jika mereka terbatas pada perpanjangan gencatan senjata dan hanya menangani masalah keamanan Arab Saudi.

Dewan Transisi Selatan juga tentang pembentukan pemerintahan Yaman mengumumkan bahwa Dewan Transisi ini ingin Yaman kembali ke situasi sebelum tahun 1990, ketika negara itu terbagi menjadi Yaman Utara dan Selatan.

Baca Juga : Suriah Bendung Serangan Teroris Skala Besar di Pinggiran Aleppo

Antara tahun 1962 dan 1990, negara Yaman terbagi menjadi dua negara, Republik Arab Yaman (Yaman Utara) dan Republik Demokratik Yaman (Yaman Selatan). Setelah tahun 1990, kedua republik bersatu untuk membentuk Republik Yaman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *