Dewan Politik Tertinggi Yaman: Serangan Balasan Iran Terhadap Israel Ubah Persamaan di Kawasan

Dewan Politik Tertinggi Yaman

Sana,a Purna Warta – Sekretaris Dewan Politik Tertinggi Yaman memuji serangan balasan Iran terhadap wilayah pendudukan Israel sebagai “respon yang kuat dan penuh perhitungan” dan mengatakan bahwa operasi yang belum pernah terjadi sebelumnya telah mengubah keadaan di wilayah tersebut.

Baca Juga : Aktivis di Seoul Kutuk Genosida Israel di Gaza

Yasser Al-Houri menyampaikan pernyataan tersebut pada hari Minggu (14/4) setelah Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) melancarkan serangan rudal dan drone secara ekstensif terhadap wilayah-wilayah pendudukan sebagai tanggapan atas serangan mematikan Israel terhadap gedung diplomatik Iran di Suriah awal bulan ini.

“Iran menghukum Israel di depan negara-negara di dunia dan operasi ini adalah bagian dari perubahan persamaan regional. Dan jika Tel Aviv terus melakukan kebodohannya, operasi ini akan menjadi awal dari konflik yang lebih luas,” katanya.

Houri melanjutkan dengan mengatakan bahwa serangan balasan tersebut membuktikan bahwa rezim Israel adalah “palsu” dan akan dihancurkan tanpa dukungan Amerika Serikat.

“Rezim Zionis diciptakan oleh AS dan jika Washington dan beberapa negara Barat dan Arab yang mendukung keberadaannya tidak mendukungnya, maka tidak akan ada lagi nama yang tersisa sekarang,” katanya.

Pejabat Yaman lebih lanjut mencatat bahwa tanggapan Iran terhadap kejahatan Israel “penuh perhitungan dan kuat” dan menambahkan bahwa hal itu menantang rezim pendudukan, Amerika Serikat, negara-negara Barat, serta semua musuh perlawanan.

Dia juga menggambarkan penargetan dan hukuman terhadap Israel sebagai “kemenangan unik dan keberhasilan penting” bagi Iran dan “kekalahan total” bagi rezim Israel.

IRGC menargetkan Israel pada Sabtu malam dengan rentetan drone dan rudal sebagai tanggapan atas serangan mematikan rezim tersebut di bagian konsuler Kedutaan Besar Iran di Damaskus pada 1 April.

Serangan balasan tersebut telah menimbulkan kerusakan yang belum dapat dijelaskan secara spesifik pada pangkalan militer Israel di seluruh wilayah pendudukan.

Baca Juga : Operasi Janji Sejati: Iran Buktikan Janjinya Serang Entitas Zionis

Serangan Israel terhadap fasilitas diplomatik Iran di Suriah mengakibatkan tewasnya Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, komandan Pasukan Quds IRGC, wakilnya, Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi dan lima perwira pendampingnya.

Serangan teroris ini mendapat kecaman keras dari para pemimpin senior politik dan militer Iran, yang bersumpah akan melakukan “balas dendam yang pasti”.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *