Amman, Purna Warta – Utusan Khusus PBB untuk Yaman, Martin Griffiths, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Yordania selama kunjungannya ke negeri Petra itu untuk membahas perkembangan di Yaman.
Martin Griffiths, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Yordania Ayman al-Safadi pada hari Rabu (16/6), untuk membahas upaya untuk menyelesaikan krisis Yaman dan mengakhirinya melalui solusi politik.
Baca Juga : Rakyat Yaman: Dewan Transisi adalah Teroris, Rasis dan Tentara Bayaran
Dalam pertemuan itu, al-Safadi menekankan perlunya mengintensifkan upaya internasional untuk mengakhiri krisis Yaman dan konsekuensi kemanusiaannya melalui solusi politik berdasarkan Resolusi 2216 Dewan Keamanan dan ratifikasi lainnya yang disetujui.
Menurut Kantor Berita Yordania (Petra), al-Safadi juga menekankan perlunya implementasi Perjanjian Stockholm, Perjanjian al-Hudaidah dan inisiatif Arab Saudi untuk mencari solusi politik di Yaman dengan tujuan memulihkan keamanan dan stabilitas di negara tersebut.
Menteri Luar Negeri Yordania juga mengutuk serangan tentara Yaman dan komite populer di Arab Saudi, tanpa menyebutkan serangan brutal koalisi agresor Saudi terhadap Yaman, dan menekankan bahwa “keamanan Arab Saudi dan negara-negara Teluk merupakan bagian integral dari keamanan Yordania. Dan kami menekankan solidaritas dengan Arab Saudi dan mendukung keputusannya untuk mendukung keamanan negara ini.”
Baca Juga : Inilah Persentase Dukungan Pemilih untuk Setiap Kandidat
Griffiths juga memuji dukungan berkelanjutan Yordania untuk delegasi PBB di Yaman, dan menjadi tuan rumah delegasi ini.
Dia juga mengapresiasi peran Yordania dalam menyelesaikan konflik dan krisis regional serta membangun keamanan dan stabilitas di kawasan.