Sana’a, Purna Warta – Kantor Politik Gerakan Ansarullah Yaman, dengan menegaskan hak rakyat Palestina untuk melawan pendudukan, menyatakan bahwa angkatan bersenjata Yaman siap melanjutkan operasi untuk hadapi kejahatan rezim Zionis Israel, dan negara-negara Arab harus mengambil langkah serius untuk memecahkan blokade Gaza serta membantu rakyat Palestina.
Baca juga: 3 Orang Tewas Akibat Ledakan di Perbatasan Suriah
Sebagai kelanjutan dari reaksi terhadap tindakan kriminal rezim Zionis Israel yang menutup perlintasan di Jalur Gaza dan mencegah masuknya bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut dengan tujuan memeras perlawanan dalam isu gencatan senjata, Kantor Politik Gerakan Ansarullah Yaman mengeluarkan pernyataan yang menyatakan: Ketetapan rezim Zionis Israel dalam melanggar kesepakatan gencatan senjata Gaza, yang telah menyebabkan penutupan total perlintasan dan mencegah masuknya bantuan, merupakan eskalasi berbahaya dari kejahatan rezim Zionis Israel.
Kantor Politik Ansarullah menegaskan bahwa rakyat Palestina berhak untuk melawan kesombongan Zionis Israel dan kejahatan perang rezim tersebut, yang dilakukan dengan dukungan serta dorongan dari pemerintah teroris Amerika Serikat.
Gerakan Ansarullah menegaskan kembali bahwa sikap Yaman dalam mendukung Palestina dan perlawanan tetap teguh dan kokoh. Selain itu, Ansarullah Yaman telah menyatakan kesiapan mereka untuk melanjutkan operasi guna hadapi kejahatan serta agresi rezim Zionis Israel.
Dalam kelanjutan pernyataan ini disebutkan: “Kami meminta para pemimpin negara-negara Arab untuk mengambil sikap tegas terhadap kejahatan perang Zionis Israel di Palestina yang diduduki serta mengambil langkah-langkah nyata guna menyelamatkan warga sipil di Jalur Gaza dan menghentikan blokade di wilayah tersebut.”
Kantor Politik Ansarullah Yaman menegaskan: “Kami juga menyeru negara-negara Arab untuk mendukung perjuangan Palestina dan bekerja sama dalam menghadapi agresi menyeluruh Zionis Israel, yang menargetkan seluruh umat Islam tanpa kecuali.”
Dalam situasi di mana Zionis Israel dengan tipu daya berusaha menghindari masuknya ke tahap kedua gencatan senjata, memeras perlawanan, dan mengancam untuk melanjutkan perang, Gerakan Ansarullah Yaman kembali memperingatkan Zionis Israel – sebagaimana yang telah ditegaskan sejak awal – bahwa jika agresi Amerika dan Israel terhadap Gaza berlanjut, Yaman akan kembali turun ke medan pertempuran.
Baca juga: Israel Memasuki Wilayah Baru di Suriah
Hizam al-Asad, salah satu anggota biro politik gerakan Ansarullah Yaman, menyatakan dalam hal ini: “Jika perang terhadap Gaza dimulai kembali, kami siap untuk memasuki perang besar yang menargetkan kepentingan Amerika Serikat di kawasan.”
Ia menambahkan: “Jika musuh berusaha melanjutkan perang terhadap Jalur Gaza, kami siap bergerak menuju perang besar. Jika Amerika Serikat berupaya melindungi rezim Zionis Israel atau mendukungnya dalam agresi terhadap saudara-saudara kami di Gaza, atau melakukan agresi terhadap Yaman, maka kami akan menargetkan kepentingan Washington di kawasan.”