Sana’a, Purna Warta – Gerakan Ansarullah Yaman memperingatkan tentang kemungkinan dimulainya kembali perang oleh rezim pendudukan Zionis Israel terhadap Jalur Gaza.
Baca juga: Bentrokan antara Kelompok Bersenjata Druze dan Pasukan Loyalis Al-Julani
Hizam Al-Asad, anggota Biro Politik Gerakan Ansarullah, pada hari Minggu menyatakan bahwa gerakan ini siap untuk melancarkan perang menyeluruh terhadap kepentingan Amerika Serikat di kawasan.
Pejabat Ansarullah itu juga memperingatkan Amerika Serikat agar tidak berupaya mendukung rezim Zionis Israel atau membantu rezim ini dalam menyerang Gaza atau melakukan agresi terhadap Yaman.
Selain itu, Nasruddin Amir, salah satu pemimpin Ansarullah, mengatakan: “Mata-mata tertuju pada Gaza dan tangan-tangan siap di pelatuk. Rudal, drone, dan seluruh unit militer dalam keadaan siaga, dan kami siap.”
Sayyid Abdul Malik Al-Houthi, pemimpin Ansarullah Yaman, pada hari Jumat lalu mengancam Tel Aviv dengan dimulainya kembali serangan gerakan ini ke wilayah pendudukan.
Ia menambahkan: “Kami menegaskan bahwa kembalinya perang ke Gaza akan disertai dengan serangan terhadap semua wilayah pendudukan, terutama Jaffa, dan kami akan menggunakan semua cara militer untuk mendukung Gaza.”
Baca juga: Israel Keluarkan Perintah Hentikan Pengiriman Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Pemimpin Ansarullah juga meminta rezim pendudukan untuk mengoreksi pandangan keliru mereka dan menekankan bahwa upacara pemakaman bersejarah Sayyid Hassan Nasrallah dan Sayyid Safi Al-Din merupakan bukti keteguhan rakyat Lebanon dalam memilih jalan perlawanan, mendukung para pejuang, serta memperkuat perlawanan.