Ansarullah Akan Hentikan Kejahatan Zionis Israel

Ansarullah Akan Hentikan Kejahatan Zionis Israel

Damaskus, Purna Warta Ali Al-Qahoum, anggota biro politik Gerakan Ansarullah Yaman, menekankan bahwa penargetan fasilitas militer dan vital (rezim) Israel secara bertahap oleh Yaman terus berlanjut dan akan menghentikan kejahatan zionis Israel. Dia berkata: Kami akan melakukan yang terbaik untuk menghentikan kejahatan biadab penjajah.

Baca Juga : Presiden Raisi Desak Negara-negara Muslim Putuskan Hubungan dengan Israel

Menurut laporan Al-Mayadeen pada Jumat pagi, Ali Al-Qahoum mengatakan: “Yaman memiliki kemampuan yang membuatnya siap mendukung perjuangan Palestina.”

Dia berkata: “Yaman mengirimkan rudal balistik jarak jauh ke wilayah pendudukan Palestina, yang mengejutkan Amerika dan Israel.”

Anggota kantor politik Ansarullah ini menambahkan: “Dengan tindakan ini, Yaman mengirimkan pesan bahwa mereka memiliki rudal dan drone yang mampu menembus sistem pertahanan dan mencapai tujuan strategisnya.”

Al-Qahoum juga mengatakan: “Keadaan histeris telah tercipta di rezim Zionis Israel karena roket-roket kita mencapai sasarannya.”

Ia melanjutkan dengan mengatakan bahwa kami tidak akan membiarkan rezim Zionis Israel mengisolasi perlawanan dan menambahkan: “Saya katakan kepada rezim Arab, bagaimana pendapat Anda mengenai apa yang terjadi di Gaza?”

Baca Juga : Rudal Balistik Yaman Serang Sasaran Sensitif di Eilat

Anggota senior Gerakan Ansarullah ini menekankan: “Yaman menawarkan segalanya untuk mendukung rakyat Palestina dan kami akan melakukan yang terbaik untuk menghentikan kejahatan barbar yang dilakukan penjajah.”

Al-Qahoum juga menyatakan bahwa Amerika harus tahu bahwa kawasan ini bukan miliknya agar bisa bermain sesuai keinginannya.
Penargetan bertahap Israel terhadap fasilitas militer dan vital (rezim) dari Yaman terus berlanjut.

Sebelumnya, juru bicara angkatan bersenjata Yaman, Yahya Saree, mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan Yaman menargetkan sasaran militer di selatan Palestina yang diduduki dengan serangan rudal.

Pada hari Sabtu, 7 Oktober 2023, pasukan perlawanan Palestina melancarkan operasi mengejutkan yang disebut “Badai Al-Aqsa” dari Gaza (Palestina selatan) terhadap posisi Tel Aviv, dan menyebabkan rezim Zionis Israel menutup semua penyeberangan Jalur Gaza secara berurutan untuk membalas dan mengkompensasi kekalahannya dan menghentikan operasi perlawanan, dan membombardir daerah ini.

Baca Juga : Presiden Raisi: Iran Bekerja Sama dengan Mitranya untuk Membangun Sistem yang Adil

Dukungan Barat terhadap rezim Israel dengan dalih membela diri praktis menjadi lampu hijau dan izin bagi rezim ini untuk melanjutkan pembunuhan brutal terhadap anak-anak dan perempuan Palestina.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *