Sana’a, Purna Warta – Para komandan angkatan bersenjata dan keamanan Yaman memperingatkan Amerika terhadap militerisasi Laut Merah dengan mengadakan pertemuan gabungan yang luar biasa dan menekankan kesiapan mereka untuk menghadapi musuh.
Baca Juga : Rusia Hancurkan Gudang Senjata Teroris di Suriah
Menurut jaringan Al-Masirah, yang hadir dalam pertemuan ini menegaskan dengan mengeluarkan pernyataan: “Kami siap melaksanakan perintah pemimpin revolusi (Sayyid Abdul Malik Badruddin Al-Houthi) dalam pidato terakhirnya. Kami akan menghadapi pihak mana pun yang ingin menghalangi Republik Yaman dari sikapnya yang tegas dan berprinsip melawan penindasan terhadap bangsa Palestina.”
Dalam pertemuan para panglima angkatan bersenjata dan keamanan Yaman ditekankan: “Kami memperingatkan Amerika Serikat dan mitra-mitranya mengenai konsekuensi militerisasi Laut Merah dan melemahkan keamanan navigasi internasional demi kepentingan rezim Israel.”
Para panglima angkatan bersenjata dan keamanan Yaman juga meninjau kesiapan tempur berbagai unit darat, laut dan udara serta organisasi tentara negara ini.
Muhammad Al-Atefi, Menteri Pertahanan Yaman, dalam pertemuan ini menyatakan: “Jika musuh terus melakukan kejahatan dan mengepung rakyat Palestina atau berpikir untuk merugikan keamanan dan kedaulatan Yaman, kami siap memberikan pukulan terberat kepada mereka.”
Baca Juga : Koalisi Amerika Tidak Memiliki Legitimasi
Dia juga menekankan: “Yaman mempunyai banyak pilihan strategis dan tidak akan ragu untuk mengadopsinya jika diperlukan.”
Al-Atefi melanjutkan: “Posisi Yaman terhadap kejahatan genosida terhadap rakyat Palestina adalah posisi agama dan moral yang sejalan dengan semua hukum kemanusiaan dan internasional.”
Mayor Jenderal Abdul Karim Al-Houthi, Menteri Dalam Negeri Yaman, juga menekankan dalam pertemuan ini: “Semua pasukan keamanan bersiaga secara nasional dan siap sepenuhnya untuk melaksanakan tugas mereka bekerja sama dan berkoordinasi dengan angkatan bersenjata.”
Menteri Dalam Negeri Yaman mengatakan: “Posisi keagamaan masyarakat Yaman mencerminkan hati nurani yang hidup dari seluruh masyarakat dunia yang ingin mengakhiri agresi dan mematahkan blokade yang dikenakan terhadap rakyat Palestina.”
Pasukan bersenjata Yaman telah berjanji untuk terus menyerang kapal-kapal rezim Israel ini di Laut Merah sampai rezim Israel menghentikan serangannya di Gaza.
Baca Juga : Angkatan Bersenjata Yaman Peringatkan Amerika
Amerika Serikat mengklaim sedang mencari koalisi untuk melindungi kapal-kapal di Laut Merah dan telah mengirimkan pesan ke Yaman mengenai hal ini.
Sejak awal perang Gaza, Yaman telah menggunakan rudal dan drone untuk melawan posisi rezim Zionis Israel.