Muscat, Purna Warta – Kepala Tim Negosiasi Yaman, Mohammed Abdul Salam, melakukan pertemuan dengan utusan PBB untuk Yaman, Martin Griffiths, di Muscat.

Abdul Salam, setelah pertemuan mengatakan bahwa dia telah berdiskusi dengan Griffiths tentang situasi rakyat Yaman dalam menghadapi pengepungan yang terus berlanjut dan pencegahan masuknya turunan minyak dan penutupan bandara.

Baca Juga : Koalisi Saudi Lancarkan Serangan di Saada, 3 Sipil Tewas

Warga Taiz juga memprotes layanan yang buruk dan korupsi pemerintah Hadi, sambil menggelar demonstrasi dan meneriakkan slogan-slogan menentang koalisi Saudi-Emirat.

Dia juga mengatakan bahwa setelah diketahui adanya laporan bahwa UEA mengambil telah tindakan untuk membangun pangkalan di pulau Mayyun Yaman, koalisi agresor di Yaman mengeluarkan pernyataan yang mengakui penempatan peralatan militernya di pulau itu.

Baca Juga : Ini 7 Kandidat yang Siap Bersaing di Pemilu Iran

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here