Sana’a, Purna Warta – Sekretaris Jenderal Ansarullah Yaman, dalam sebuah pesan, atas meninggalnya Sekjen Barisan Rakyat untuk Pembebasan Palestina – Komando Umum, menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Ahmad Jibril kepada keluarga almarhum, Muqowamah, umat Arab dan umat Islam.
Menurut Al-Masirah, Sayyid Abdul Malik Badruddin Al-Houthi, Sekretaris Jenderal Yaman Ansarullah, menyampaikan pesan belasungkawa atas wafatnya Ahmad Jibril, Sekretaris Jenderal Barisan Rakyat untuk Pembebasan Palestina – Komando Umum.
Baca Juga : Perwakilan PBB: Kami Melakukan Pembicaraan yang Baik dengan Iran, Rusia & Turki Terkait Suriah
Sayyid Abdul Malik al-Houthi mengatakan dalam pesannya menyebutkan, “Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga mendiang Jibril dan Barisan Rakyat, Perlawanan dan rakyat Palestina, Umat Arab dan Umat Islam.”
Sekjen Ansarullah Yaman menambahkan, “Almarhum Ahmad Jibril adalah tokoh penting dalam Muqowamah. Dalam sejarah Muqowamah menghadapi rezim Zionis penjajah, Dia membangun tembok tinggi kesetiaan, pengorbanan, dan pengampunan.”
Dia menyatakan, Ahmad Jibril tidak terpengaruh oleh peristiwa yang dibawa oleh beberapa pihak lemah ke masalah umat.”
Al-Houthi berkata, “Ia sabar dalam menghadapi segala rintangan dan tindakan yang dengannya rezim Zionis mencoba meruntuhkan perlawanan, menabur perselisihan dan mengubah prioritas.”
Baca Juga : Haiti Tegang saat Pembunuhan Presiden Berujung pada Ketidakpastian
Sekretaris Jenderal Yaman Ansarullah di akhir menambahkan, “Palestina selalu hadir dalam hati nurani dan pikiran mendiang Jibril, dan pembebasan Yerusalem hingga saat-saat terakhir hidupnya adalah cita-cita utamanya.”
Ahmed Jibril, Sekretaris Jenderal Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina-Komando umum, meninggal di sebuah rumah sakit di ibukota Suriah karena kondisi fisik yang buruk dan usia tua.