Sana’a, Purna Warta – Sumber-sumber berita Yaman melaporkan terjadinya dua ledakan di timur kota Al-Mukalla, ibu kota provinsi Hadhramaut yang terletak di timur Yaman.
Kedua ledakan tersebut terjadi pada Hari Jumat sore (21/10) bersamaan dengan kedatangan kapal pengangkut material minyak mentah.
Sumber Yaman mengatakan bahwa ledakan ini terjadi karena serangan pesawat tak berawak.
Menurut laporan ini, dua ledakan ini terjadi di pelabuhan Al-Dhabbah ketika sebuah kapal minyak mencoba berlabuh di pelabuhan dan membongkar muatan minyak mentah Yaman untuk penyelundupan ke luar negeri.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman mengatakan: Kami melakukan serangan peringatan sederhana untuk mencegah penjarahan minyak mentah dari pelabuhan Al-Dhabbah oleh sebuah kapal tanker minyak.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman mengeluarkan pernyataan dan mengatakan: Kapal tanker minyak tersebut melanggar keputusan yang dikeluarkan oleh pihak-pihak terkait mengenai larangan pengiriman dan ekspor produk minyak Yaman.
Dia menambahkan: Kami mengirim pesan peringatan ini untuk mencegah penjarahan berkelanjutan atas sumber daya alam dan kekayaan minyak kami dan mencegah tindakan tidak menyerahkan hal itu (sumber daya alam dan kekayaan minyak) kepada rakyat Yaman.
Yahya Saree juga menekankan: Sebelum mengirim pesan peringatan, kami berbicara dengan pihak terkait di kapal dan telah mengingatkan hukum Yaman dan hukum-hukum internasional.
Juru bicara angkatan bersenjata Yaman menekankan bahwa tindakan pencegahan yang diambil dalam menangani kapal tanker minyak tersebut dilakukan dengan menjaga keselamatan dan keamanan kapal dan personelnya, serta keselamatan dan keamanan infrastruktur Yaman.
Di akhir, Yahya Saree menyatakan: Kami tidak akan ragu sejenak dalam menjalankan tugas kami untuk mencegah penjarahan sumber daya alam dan kekayaan rakyat kami. Dan sekali lagi, kami memperingatkan semua perusahaan untuk mengikuti keputusan Sana’a untuk menghindari partisipasi dalam penjarahan kekayaan dan sumber daya alam Yaman.