Sana’a, Purna Warta – Angkatan Bersenjata Yaman mengumumkan 13 Operasi Militer terhadap rezim Israel dalam 10 hari terakhir.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigadir Yahya Saree, pada Minggu malam menyatakan bahwa dalam mendukung Gaza secara militer, pasukan Yaman telah melakukan 13 operasi militer terhadap Israel dalam 10 hari terakhir.
Menurut laporan Al Jazeera, juru bicara tersebut merinci operasi-operasi ini dan menegaskan bahwa sebagian besar serangan tersebut menargetkan wilayah Tel Aviv di pusat Israel.
Ia menyebutkan bahwa serangan-serangan ini dilakukan sejak 19 Desember hingga Sabtu, sebagian besar menggunakan rudal balistik hipersonik.
Pada hari Sabtu, Angkatan Bersenjata Yaman juga mengumumkan bahwa mereka berhasil menargetkan pangkalan udara Nevatim di selatan Israel, wilayah Negev, menggunakan rudal balistik hipersonik jenis Palestina 2. Serangan tersebut dilaporkan berhasil.
Menurut laporan tersebut, Brigadir Yahya Saree, juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, pada Sabtu malam juga mengeluarkan pernyataan bahwa, Pertahanan udara Angkatan Bersenjata Yaman berhasil menembak jatuh sebuah drone Amerika jenis MQ-9 yang sedang menjalankan misi permusuhan di langit provinsi Al-Bayda. Operasi ini dilakukan menggunakan rudal darat-ke-udara buatan dalam negeri.
Yaman menegaskan akan terus melaksanakan tugas agama, moral, dan kemanusiaannya dalam mendukung rakyat Gaza. Mereka juga akan melanjutkan operasi militer terhadap musuh rezim Zionis Israel hingga perang terhadap Gaza dihentikan dan blokade di sana dicabut.