WHO: Kelaparan Hampir Meliputi Seluruh Sudan

Purna Warta – Kelaparan hampir meliputi seluruh daerah Sudan yang terjebak perang berkepanjangan, ujar WHO. “Situasi di Sudan sangatlah mengkhawatirkan, terjadi pengungsian massal yang kini menjadi yang terbesar di dunia” terang Dirjen WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Baca juga: Kremlin Merespon Pencekalan Terhadap Media Rusia oleh Meta

Dr. Tedros mengatakan bahwa sudah 12 juta orang mengungsi dan perhatian komunitas global terhadap Sudan sangatlah rendah dan memperkirakan bahwa ras menjadi salah satu faktor. Dalam wawancara dengan BBC Dr. Tedros menggambarkan situasi mencekam yang melanda Sudan.

“Bayangkan! Kehancuran, pengungsian dan wabah dimana-mana, kini kelaparan” ujar kepala WHO itu terkait Sudan. Ia juga menjelaskan kunjungan terkininya ke salah satu kamp pengungsi dan rumah sakit. “Disana kalian bisa melihat tulang belulang anak-anak dari kulit mereka”.

“Aku pikir ada masalah ras disini. Itu yang aku rasakan. Kita melihat polanya sekarang”

Kepala WHO yang hidup di Ethiopia di masa peperangan itu menjelaskan “terlebih di Afrika, aku pikir perhatian terhadapnya sangatlah rendah. Itu yang memprihatinkan, kalian menyaksikannya berulang kali, bukan hanya di Sudan” jelas Dr. Tedros.

Terkait perang Ukraina dan Rusia, Dr. Tedros mengatakan bahwa dunia tidak memberikan perhatian yang setara kepada nyawa orang kulit hitam dan putih.

Baca juga: Kecelakaan Bis di Nigeria Menewaskan Puluhan Jamaah Maulid

Kala itu ia melanjutkan bahwa bantuan yang diberikan kepada krisis-krisis kemanusiaan di seluruh dunia sangat sedikit sekali dibanding bantuan yang dikirim barat ke Ukraina. Krisis di Ethiopia, Yaman, Afghanistan dan Suriah tidak mendapatkan perlakuan demikian.

Dr. Tedros mendesak media-media mainstream untuk memberikan perhatian lebih kepada Sudan dan menggambarkan situasi di negara itu sebagai sebuah tragedi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *