Warga Rusia Takut Kehilangan Pekerjaan Akibat AI

Purna Warta Banyak warga Rusia yang meyakini bahwa dunia akan bergantung kepada AI di masa depan yang dekat. 39 persen dari mereka mengkhawatirkan pekerjaan mereka akan diambil alih oleh teknologi, khususnya AI, menurut survei dari Bank VTB.

Baca juga: Presiden Ekuador Umumkan Situasi Darurat Nasional Akibat Krisis

Menurut survei tersebut, 55 persen warga Rusia yang bekerja di bidang perbankan dan finasial meyakini bahwa AI mengancam pekerjaan mereka. Kekhawatiran tersebut tersebar di banyak bidang, Mulai dari IT, perdagangan, produksi, kesehatan, pendidikan dan pembangunan. Mereka semua khawatir bahwa pekerjaan mereka akan diambil alih oleh teknologi yag semakin canggih.

58 persen dari para peserta survei merasa khawatir bahwa AI akan semakin tak bisa dikendalikan. Meski demikian banyak yang meyakini bahwa industri apapun tak bisa berkembang tanpa bantuan teknologi, apalagi yang terbaru.

Baca Juga : IRGC Sebut akan Merespons dengan Tegas Pelanggaran Garis Merah

“Cepat atau lambat, teknologi yang mampu belajar sendiri akan mendominasi banyak layanan di sekitar kita. Namun, kecerdasan semacam itu tidak akan pernah bisa menggantikan posisi manusia dan kecerdasan manusia”, kata Maksim Konovalikin, ketua departemen analisa di VTB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *