Tokyo, Purna Warta – 63,2 persen atau kebanyakan warga Jepang mengkhawatirkan stabilitas finansial mereka serta merasa pesimis terkait masa depan.
Baca juga: Bassirou Diomaye Tokoh Oposisi Senegal Terpilih Menjadi Presiden
Sisanya mengeluhkan sulitnya membesarkan dan mengurusi anak karena biaya yang cukup tinggi.
Dalam survei yang diadakan, 28 peserta mengatakan bahwa sangat sulit bagi para pemuda untuk hidup mandiri di Jepang. 25 persen mengeluhkan lingkungan pekerjaan mereka. Di waktu yang sama 25 persen lainnya mengatakan bahwa layanan kesehatan dan kesejahteraan Jepang mengalami peningkatan.
Survei ini diikuti oleh 3.000 orang dengan usia diatas 18 tahun dengan 57 persen respon peserta. Namun tidak dijelaskan kapan survei tersebut dijalankan. Fenomena yang terjadi di Jepang ini menunjukkan lagi-lagi kemunduran generasi Jepang.
Baca Juga : Warga Jepang Merasa Khawatir Secara Finansial dan Pesimis Terkait Masa Depan
Negara ini sedang menghadapi penurunan angka kelahiran yang termasuk terparah di dunia. Dengan adanya keluhan semacam ini angka penurunan tampaknya tidak akan membaik dalam waktu dekat.