Kabul, Purna Warta – Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan yang terjadi pada Minggu (4/4) terhadap konvoi pasukan Afghanistan di Kabul.
Kelompok tersebut mengatakan serangan itu merupakan tanggapan atas serangan pasukan Afghanistan terhadap pasukan mereka, seperti dilaporkan Aljazeera.
Tolo TV mengumumkan beberapa jam yang lalu bahwa ledakan telah terjadi di Paghman, Kabul, ibu kota Afghanistan.
Menurut saluran TV tersebut Ferdows Faramarz, juru bicara Komando Polisi Kabul, mengatakan bahwa sebuah bom mobil telah meledak di kawasan Panje Chenar kota Paghman di Kabul.
Menurut kantor berita Ofogh, 3 pasukan keamanan tewas dan 12 lainnya luka-luka dalam insiden ini.
Sementara itu, ibu kota Afghanistan menyaksikan ledakan lain kemarin (Minggu, 4/4). Kecelakaan itu terjadi akibat tabrakan antara kendaraan patroli Angkatan Darat Afghanistan dan ranjau di pinggir jalan.
Taliban sebelumnya telah memperingatkan bahwa mereka akan meningkatkan serangannya terhadap pasukan asing jika terjadi pelanggaran perjanjian Doha tentang penarikan penjajah asing pimpinan AS dari Afghanistan pada 1 Mei tahun ini.
Baca juga: Operasi Militer Afghanistan Tewaskan 75 Anggota Taliban