Tehran, Purna Warta – Kompetisi internasional IranOpen Robocup edisi ke-17, yang berlangsung di Cabang Sains dan Riset Universitas Islam Azad Teheran dari 26 hingga 28 April, telah selesai sebagaimana dilansir oleh Iran Press.
Baca Juga : Meski Sepakat Gencatan Senjata, Konflik di Sudan kembali Meletus
Mesir, Cina, Afghanistan, Brasil, Rusia, dan Jerman adalah peserta asing dalam kontes yang bersaing dengan tim Iran di bidang kecerdasan buatan dan pemrograman.
Menghadiri acara tersebut, Wakil Presiden Iran untuk Sains dan Teknologi berkata, “Kami bangga telah mendukung para pemenang liga untuk berpartisipasi dalam kejuaraan dunia.”
Rouhollah Dehghani-Firoozabadi lebih lanjut mengatakan, “Kami berencana untuk mengalokasikan poin khusus untuk pemenang edisi ke-17 RoboCup IranOpen karena mereka membentuk masa depan nasional.”
Juga, Morteza Mousakhani, Ketua Komite Robocop Nasional menguraikan tentang kompetisi RoboCup, mengatakan, “Selain pengembangan robotika dan kecerdasan buatan, kompetisi ini diadakan untuk menciptakan vitalitas dan semangat ilmiah, meningkatkan keterampilan siswa, dan merampingkan sains di bidang robotika, kecerdasan buatan, dan pembelajaran.”
Baca Juga : Jadi Sorotan Dunia, Apa Pentingnya Kunjungan Presiden Iran ke Suriah?
Edisi ke-17 RoboCup IranOpen mempertemukan 320 tim, dengan 800 peserta, dari seluruh negeri untuk berkompetisi di berbagai bidang robotika dan kecerdasan buatan.
Kompetisi diadakan di 14 liga humanoid kecil, demo mahasiswa, robot layanan di tempat kerja, robot terbang, mobil self-driving, dan simulasi sepak bola 3D.