Tehran, Purna Warta – Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan bahwa sponsor asing terorisme bertanggung jawab atas serangan teroris di Suriah.
Serangan pesawat tak berawak pada hari Kamis (5/10) pada upacara wisuda di akademi militer di Provinsi Homs, Suriah tengah, menewaskan sedikitnya 89 tentara dan warga sipil, menyebabkan 277 lainnya terluka.
Baca Juga : Didukung Aparat, Pemukim Zionis Tewaskan Penduduk Palestina di Tepi Barat
Dalam pesannya kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad pada hari Jumat (6/10), Raisi menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah dan bangsa Suriah atas kematian yang disebabkan oleh sponsor asing terorisme dan berdoa agar mereka yang terluka dalam insiden tersebut segera pulih.
Presiden Iran mengatakan, berlanjutnya serangan teroris di Suriah selama beberapa bulan terakhir merupakan akibat dari dukungan intelijen, keamanan dan logistik kepada teroris sehingga mencegah terbentuknya stabilitas dan keamanan penuh di negara tersebut.
Presiden Raisi menambahkan bahwa membantu kelangsungan hidup kelompok teroris di Suriah terjadi seiring dengan agresi Zionis terhadap integritas wilayah Suriah.
Baca Juga : Bagaimana Pendudukan Amerika di Suriah Memungkinkan Terjadinya Serangan Teroris
Tidak diragukan lagi, tanggung jawab atas insiden tragis ini terletak pada pendukung asing kelompok teroris, termasuk penjajah wilayah Suriah, yang menghalangi pelaksanaan kedaulatan nasional atas integritas wilayah Suriah dan perjuangan efektif melawan terorisme, kata presiden.
Ia meminta organisasi internasional, khususnya Dewan Keamanan PBB, untuk memainkan peran mereka dalam hal ini.